5 Keahlian Hebat pada Bayi, Kamu Harus Tahu!

Uzone.id-Menurut kamu, apa reaksi anak kamu yang masih bayi, saat kamu dan pasangan ribut di depannya? Kamu mungkin berpikir bahwa bayi masih terlalu kecil untuk bisa mengetahui hal itu. Padahal, yang sesungguhnya terjadi adalah bayi menyerap semua informasi yang ada di sekitarnya.

Para peneliti juga menemukan keahlian yang hebat pada bayi. Dalam beberapa kasus, bayi bahkan dapat melakukan hal-hal mengherankan. Baca terus penjelasan di bawah ini untuk mengetahui kemampuan bayi yang sangat tidak terduga.

Bayi sensitif terhadap emosi

“Saat memasuki usia beberapa bulan, bayi yang baru lahir dapat mengenali perbedaan antara ekspresi bahagia dan sedih," kata Alison Gopnik, Ph.D., penulis The Philosophical Baby, seperti Uzone.id kutip dari Parents.com.

Karena itu, kamu perlu melakukan hal-hal baik di depannya. Misalnya, kamu dapat menyapa tetangga dengan ramah. Saat baru lahir, bayi juga dapat mengidentifikasikan kamu melalui indera penciuman dan dengan meniru ekspresi wajah. Setelah tiga bulan, dia dapat memahami peran kamu sebagai ibu di dalam hidupnya.

Bayi dapat bicara melalui tangannya

Bayi sangat ingin sekali belajar bahasa isyarat, sebelum mereka mulai berbicara. “Hal ini memungkinkan bayi memberitahu kamu tentang apa yang mereka lihat dan dengan—misalnya, pesawat di atas, atau seekor anjing menggonggong di luar,” kata Linda Acredolo, Ph.D., salah satu penulis buku Baby Signs.

Bayi yang menggunakan bahasa isyarat sebelum mereka dapat berbicara, cenderung lebih cerdas, percaya diri, dapat mengembangkan kosakata lebih banyak, dan bejalar bicara lebih awal.

Untuk melatih kemampuan komunikasi bayi, kamu dapat segera memperkenalkan beberapa kata dasar setelah dia lahir. Mulailah dengan lima kata: “makan”, “minum”, “basah”, “tidur’, dan “lagi.”

Ucapkan dengan keras, lalu kamu bisa memperluas kosakata dari waktu ke waktu.

Bayi dapat mengenali wajah

Satu minggu setelah lahir, bayi sudah dapat mengenali wajah kamu sebagai ibunya. Ini dapat terjadi, sebab dia selalu bergantung kepada kamu dalam segala hal. Tak lama kemudian, dia akan ahli dalam mengenali wajah.

Fakta yang lebih mengejutkan lagi, kemampuan bayi dalam mengidentifikasi wajah biasanya mulai sekitar usia sembilan bulan. Karena itu, kamu perlu membantunya mengembangkan kemampuan ini.

Caranya, jika lingkaran sosial kamu tidak memberikan paparan yang cukup luas, cobalah membalik-balikan buku atau majalah tentang keberagaman etnis. Hal ini akan mendorong bayi untuk lebih terbuka akan etnis lain kelak.

Bayi dapat menanggapi musik

Kamu sering menggendong bayi sambil menyanyikan sebuah lagu? Jika ya, bagus! Para ilmuwan berpikir bahwa hal ini adalah cara yang penting bagi bayi untuk belajar tentang ritme.

Sebuah penelitian yang diterbitkan di Science mengungkapkan bahwa anak usia tiga bulan dapat membedakan antara satu jenis ritme musik dengan ritme musik yang lain. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa bayi menanggapi irama musik dengan menggerakkan lengan dan tubuh mereka.

Bayi dapat belajar bahasa kedua

Bayi memiliki kemampuan untuk belajar bahasa kedua. Studi menunjukkan bahwa menerapkan dua Bahasa dapat mendorong pemikiran yang fleksibel, serta meningkatkan memori konsentrasi anak. Berikan paparan Bahasa kedua di depan anak secara teratur.