Home
/
Health

5 Langkah Sederhana agar Cepat Tidur Lelap

5 Langkah Sederhana agar Cepat Tidur Lelap

TEMPO.CO17 May 2017
Bagikan :

Tidak mudah tidur lelap? Mungkin kini saatnya untuk mengubah gaya hidup Anda.

Akar masalah seseorang sulit sekali terlelap ialah rasa gelisah. Lima hal di bawah ini akan membantu menghilangkan rasa gelisah Anda dan membuat Anda lebih mudah terbang ke alam mimpi.

Hindari makanan berat menjelang tidur

Makan malam lebih awal ternyata dapat membantu mengurangi berat badan dan cepat terlelap. Berikan tubuh Anda waktu untuk mencerna makanan yang Anda konsumsi saat makan malam. Tidur dengan perut penuh hanya akan menambah berat badan dan sulit terlelap.

Hindari menonton tv dan main ponsel

Matikan televisi dan ponsel Anda maksimal satu atau dua jam sebelum tidur. Cahaya berwarna biru dari kedua benda tersebut terbukti mengganggu produksi melatonin dalam tubuh. Melatonin merupakan hormon yang diproduksi oleh kelenjar di dalam otak, kelenjar pineal. Melatonin berfugsi untuk mengendalikan siklus bangun dan tidur seseorang. Produksi melatonin dalam tubuh dipengaruhi oleh faktor cahaya. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mematikan tv dan ponsel menjelang tidur.

Mandi air hangat sebelum tidur

Mandi air hangat sebelum tidur membantu tubuh relaks. Ketika tubuh merasa relaks, tidur pun jadi lebih mudah dan berkualitas. Waktu yang optimal untuk mandi air hangat sebelum tidur adalah 90 menit sebelum tidur. Dengan demikian, suhu tubuh akan turun secara perlahan. Saat itu, tubuh secara otomatis akan mengirinkan sinyal ke otak sudah waktunya Anda mengantuk.

Hindari minum kopi di atas jam 4 sore

Kandungan kafein di dalam kopi dapat mengganggu pola tidur. Jauhkan diri Anda dari beberapa minuman yang terbukti mengandung kafein tinggi, seperti teh, kopi dan minuman beralkohol di atas jam 4 sore. Dengan begitu, Anda akan mudah mengantuk sesaat setelah naik ke atas kasur.

Lakukan peregangan

Peregangan yang Anda lakukan sesaat sebelum tidur terbukti mampu membuat Anda lebih cepat tidur lelap. Yoga dan peregangan lainnya mampu mengencangkan otot-otot tubuh selama beberapa saat dan kembali mengendurkannya. Peregangan juga membantu menghilangkan rasa pegal pada tubuh setelah seharian beraktifitas.


BOLDSKY | ESKANISA RAMADIANI

Berita Terkait:

populerRelated Article