Kini layanan cloud banyak digunakan oleh perusahaan teknologi guna meningkatkan layanan mereka. Teknologi cloud ini digadang-gadang akan menggantikan perangkat-perangkat elektrik pada tahun 2028 mendatang.Perusahaan teknologi pada tahun ini melakukan beberapa manuver yang mengarah pada pengembangan teknologi cloud. Seperti Amazon Web Services (AWS) yang berupaya memperluas layanan cloud mereka melalui mitranya, VMWare.Selain itu, Google pun telah merekrut Oracle Thomas Kurian, mantan bos cloud, untuk memimpin divisi Google Cloud Platform. IBM juga tak ketinggalan dan mulai mengembangkan teknologi multicloud dan mengakuisisi Red Hat.

Machine learning kini menjadi andalan bagi layanan yang ditawarkan oleh perusahaan teknologi. Teknologi ini bertugas menemukan pola-pola yang saling berkaitan dalam komputasi yang rumit.Machine learning adalah bagian dari penerapan artificial intelligence (AI). Contoh dari pengaplikasian machine learning dan deep learning adalah pengolahan big data oleh sebuah perusahaan yang dihimpun dari perilaku konsumen menggunakan aplikasi mereka.Baca juga: 10 Game Android Terlaris 2018, Memuaskan Dahaga Pecinta Game Sejati

Internet of Things (IoT) diprediksi dapat dijumpai dengan mudah di tahun 2028. IoT berfungsi untuk membuat perangkat menjadi pintar dan terhubung dengan internet. Semakin berkembangnya penggunaan IoT juga akan diiringi oleh jaringan 5G.IoT memang diharapkan dapat semakin mempermudah pekerjaan manusia, terutama di bidang industri, namun IoT juga dikhawatirkan akan melacak perilaku sehari-hari masyarakat yang kemudian dimonetisasi.

Cryptocurrency atau mata uang kripto mengalami penurunan pada tahun 2018. Hal ini disebabkan oleh nilai Bitcoin yang turun drastis sebesar 75 persen pada Desember 2018.Penurunan nilai Bitcoin bisa jadi disebabkan oleh keuntungannya yang belum juga dirasakan pengguna. Bahkan Bitcoin yang menguras daya listrik dan tabungan yang telah sengaja diinvestasikan untuk Bitcoin juga dirasa merugikan pengguna.Walaupun saat ini mata uang kripto terlihat tidak begitu menjanjikan dan justru banyak resiko yang mengintai, pada tahun 2019 diprediksi kripto akan mengalami peningkatan dan menjadi alat pembayaran yang aman.Baca juga: 6 Game Memasak di Android Ini Bikin Kamu Berasa Jadi Chef Profesional

Teknologi blockchain adalah teknologi yang menunjukkan data-data yang saling terhubung satu sama lain dan terus berkembang. Aliran data-data ini dilindungi oleh metode kriptografi.Melalui blockchain, kita bisa mengetahui secara lengkap asal-usul secara lengkap. Misal, penjualan suatu produk, jumlahnya penjualan, dijual ke mana, harga penjualan, dll.Saat ini sudah mulai banyak perusahaan teknologi yang mengembangkan sistem blockchain, salah satunya perusahaan teknologi IBM. Melihat hal tersebut, blockchain diprediksi akan semakin berkembang di tahun 2019 mendatang.Baca juga: Makin Canggih dengan Teknologi VR, Google Kembangkan Sepatu BermotorMemang sangat amat canggih ya teknologinya. Apapun teknologinya, yang terpenting bisa benar-benar bermanfaat bagi manusia dan tentunya tidak merusak alam ya.