Health

6 Tips Turunkan Berat Badan usai Lebaran

23 Jun 2018 WIB

Usai berpuasa sebulan penuh di Ramadan, menikmati aneka makanan di hari raya Idul Fitri atau Lebaran, masyarakat kembali beraktivitas seperti biasa. Menurunkan berat badan menjadi salah satu target yang diinginkan.

Selain olahraga, dan atau mengatur asupan makanan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar berat badan bisa turun dengan efektif. Di antaranya, bagaimana menghindari minuman latte yang kalorinya lebih banyak dan menggantinya dengan teh herbal.

Dirangkum dari sejumlah sumber, berikut merupakan beberapa tips menurunkan berat badan dari para pakar yang bisa diterapkan:

Lihat juga:

Diet 16:8, Cara Baru Menurunkan Berat Badan

1. Menghindari latte, dan mengatur porsi minuman manis

Menghindari latte atau cappuccino, dan beralih ke Americano atau teh herbal dapat menghemat banyak kalori setiap hari. Apalagi ada tambahan sirup atau pemanis di dalamnya.

"Sebuah Starbucks Tall Vanilla Latte memiliki 240 kalori, dibandingkan dengan hanya 15 kalori dalam Americano mereka," kata Danny Noble, seorang pelatih pribadi di Xercise4Less, seperti dikutip dari Irishexaminer.

Di samping itu, bisa juga dengan mengontrol komposisi makanan. "Dapatkan kontrol ini menggunakan metode 'tangan' berikut; dua genggam sayuran, satu kepalan tangan untuk karbohidrat, telapak tangan untuk protein dan ibu jari untuk lemak sehat. "

2. Prioritaskan protein dan lemak

"Yang menjadi inti dari upaya menurunkan berat badan adalah bagaimana 'kalori masuk dan kalori keluar', tapi yang berbeda adalah bagaimana mendapatkan kalori itu. Cobalah untuk membuat makanan berdasar protein, seperti daging, ikan, kacang-kacangan, tahu, lemak sehat seperti minyak, alpukat, kacang, dan biji-bijian - baru kemudian menumpuk sayuran," kata Rob Hobson, ahli nutrisi dari Healthspan.

Patut diketahui, protein dan lemak membuat seseorang merasa kenyang karena butuh waktu beberapa saat untuk dicerna, sementara sayuran membantu menyisihkan makanan dan menyediakan nutrisi mikro. Sejauh menyangkut karbohidrat; untuk menurunkan berat badan, taruhan terbaiknya adalah untuk membatasi mereka hanya dengan dua makanan sehari-hari. Pertahankan ukuran porsi hanya segenggam dan pastikan mereka utuh, seperti gandum, beras merah, soba, dan atau pasta coklat.

[Gambas:Instagram]

Lihat juga:

Gizi Tak Seimbang, Kemenkes Tak Rekomendasikan Diet Keto

3. Memanfaatkan rumput laut

"Jika diet dan olahraga belum mampu memurunkan berat badan, mungkin Anda mengalami hipotiroidisme, atau tidak berfungsinya kelenjar tiroid ... Anda dapat membantu menormalkan kelenjar tiroid yang tidak berfungsi dengan meningkatkan asupan mineral yodium. Di sinilah rumput laut dapat membantu," kata ahli gizi, Dr. Sarah Brewer.

4. Cobalah menyikat tubuh

"Menyikat tubuh di kamar mandi setiap hari adalah cara yang baik untuk mengurangi timbunan lemak, dan mengencangkan kulit. Sikat ke arah bagian jantung untuk membantu meningkatkan aliran darah dan mengurangi selulit," kata Nicola Addison, personal trainer di Eqvvs Training.

5. Pastikan tak berolahraga berlebihan

"Satu hal yang membuat saya frustasi adalah setiap hari melihat orang berupaya keras memaksa dirinya sendiri di atas treadmill, membakar kalori berlebihan, sehingga tanpa disadari turut membakar otot," ujar Callum Melly, seorang personal trainer dari Third Space.

Itulah sebabnya, kata dia, mengapa penting untuk menghitung makro - kandungan kalori dalam makanan - untuk memastikan bahwa seseorang cukup mengkonsumsi protein dan karbohidrat sebagai pengisi serta penambah energi.

Lihat juga:

Cara Mengurangi Berat Badan Bagi yang Ketagihan Makan

6. Tidurlah cukup dan hindari makan sebelum tidur

"Gangguan tidur dapat dapat memicu pra-diabetes, membuat seseorang merasa lapar walaupun sudah makan. Apa yang kita makan dan tidak makan memainkan peran yang sangat penting dalam tidur. Misalnya, makan camilan berprotein tinggi beberapa jam sebelum tidur, mengandung triptofan yang dibutuhkan untuk memproduksi melatonin dan serotonin," kata Pippa Campbell, ahli gizi.

Oleh karenanya, kata dia, hindari makanan sebelum tidur, terutama karbohidrat dan gula karena hal ini akan meningkatkan gula darah dan menunda tidur. Jika gula darah Anda turun terlalu rendah di malam hari, seseorang juga bisa bangun dan tidak bisa tidur kembali.