7 Lagu K-Pop yang Kuasai Chart Korea Minggu Ini
Sebagian besar penggemar K-Pop pasti sudah mengetahui jika persaingan di industri musik Korea Selatan sangatlah keras. Hampir setiap hari pasti ada lagu yang dirilis, namun hanya sebagian kecil yang mampu mencuri perhatian penikmat musik di Negeri Ginseng tersebut.
Berikut ini kumparanK-Pop telah merangkum tujuh lagu K-Pop yang berhasil menguasai posisi teratas di chart Korea pada minggu kedua November ini. Ada yang bertahan dan ada juga yang berhasil merangkak naik ke posisi yang lebih tinggi.1. Jennie 'Solo'
Jennie menjadi anggota Blackpink pertama yang sukses melangsungkan debutnya sebagai solois. Pada Senin (12/11), ia merilis single 'Solo' yang ditandai dengan perilisan video klipnya melalui akun YouTube resmi Blackpink.
Hanya berselang beberapa jam setelah perilisannya, lagu 'Solo' berhasil mengambil alih posisi pertama di berbagai situs musik resmi di Korea. Bahkan pada hari ini, Rabu (14/11) tepatnya pukul 17.38 WIB, lagu yang diciptakan oleh Teddy Park tersebut berhasil meraih predikat certified all-kill.
2. Twice 'Yes or Yes'
Grup asuhan JYP Entertainment ini membuktikan jika publik Korea tak pernah bosan dengan musik yang mereka rilis. 'Yes or Yes' merupakan lagu comeback Korea ketiga yang dirilis oleh Twice di tahun 2018.
Seperti lagu-lagu Twice lainnya, 'Yes or Yes' juga berhasil mencuri perhatian para penikmat musik di Korea. Dirilis pada Senin (5/11) lalu, hingga kini lagu ini masih bertahan di posisi kedua di berbagai situs musik Korea. Empat hari setelah perilisannya, lagu ini berhasil meraih predikat perfect all-kill.
3. Paul Kim 'Me After You'
Solois sekaligus penulis lagu ini membuktikan jika dirinya mampu bersaing dengan para idola K-Pop populer. 'Me After You' merupakan lagu terbarunya yang dirilis pada 29 Oktober lalu.
Menghadirkan musik ballad yang emosional, lagu ini sukses menjadi pilihan masyarakat Korea untuk menemani musim dingin mereka. Sehingga tak mengherankan jika lagu ini kembali menanjak di posisi keempat iChart Korea Selatan. Lagu ini bahkan berhasil keluar sebagai juara pertama mengalahkan EXO dan Twice di program acara musik 'Inkigayo' pada Minggu (11/11) kemarin.
4. BTOB 'Beautiful Pain'
BTOB kembali membuktikan dirinya sebagai sebuah grup K-Pop yang mampu menghasilkan lagu penuh emosional. Dengan mengusung melodi medium tempo ballad, lagu ini ditulis oleh Hyunsik dan produser EDEN. Lirik dalam lagu ini menceritakan mengenai keindahan dan kesedihan waktu yang tidak bisa dikembalikan.
Berkat lagunya yang easy listening, tak mengherankan jika 'Beautiful Pain' bertengger di posisi ketiga tangga lagu iChart. Perlahan tapi pasti, BTOB mampu menanjak naik satu tingkat dari posisi sebelumnya.
5. EXO 'Tempo'
Penantian fans selama setahun lebih, akhirnya terbayarkan pada 2 November lalu. Boyband EXO resmi melangsungkan comeback dengan merilis full album kelima mereka 'Don't Mess Up My Tempo'.
Tak berselang beberapa lama setelah perilisaannya, lagu utama dari album ini bertajuk 'Tempo' berhasil menguasai chart lagu teratas di Korea maupun internasional. Seminggu setelah perilisannya, EXO akhirnya meraih posisi pertama untuk ‘Tempo’ di acara ‘KBS Music Bank’, bersaing dengan lagu ‘Bbibbi’ milik solois IU.
6. IU 'Bbibbi'
Bukan tanpa sebab IU disebut sebagai ratu digital monster. Solois bertubuh mungil ini berhasil meraih tujuh trofi posisi pertama dari berbagai acara musik Korea sepanjang Oktober lalu tanpa promosi.
IU merilis lagu 'Bbibbi' sebagai bentuk hadiahnya kepada para penggemarnya untuk perayaan 10 tahun ia berkarier di industri hiburan Korea Selatan pada 10 Oktober lalu. Lewat lagu ini, IU kembali meraih predikat perfect all-kill empat hari setelah perilisannya.
7. Dean feat Sulli 'dayfly'
Meski dirilis hanya dalam bentuk single digital tanpa video klip, Dean kembali membuktikan posisinya sebagai salah satu solois yang lagunya selalu diminati oleh publik. Pemilik nama asli Kwon Hyuk ini menggandengan mantan anggota girlband f(x), Sulli, dan Rad Museum untuk berkolaborasi bersama lewat lagu 'dayfly'.
Lagu yang dirilis pada Kamis (8/11) tersebut berhasil menduduki posisi sepuluh besar di berbagai chart musik Korea. Dengan mengusung genre ballad yang dipadu dengan melodi lambat, lagu ini mampu membangkitkan sisi emosional pendengar.