Home
/
Lifestyle

8 Aturan Berteman dengan Mantan Pacar

8 Aturan Berteman dengan Mantan Pacar

Redaksi Cosmopolitan Indonesia24 November 2017
Bagikan :

Mau seperti Demi Lovato dan Wilmer Valderama? Atau Gwyneth Paltrow dan Chris Martin? Yup, kedua pasangan tersebut sudah berpisah sejak lama tapi masih berteman hingga sekarang. Anda juga bisa kok menjalin hubungan baik dengan kekasih lama. Namun, Anda perlu tahu dan mengikuti aturan ketika berteman dengan mantan pacar. Simak ya!

Beri Waktu Untuk Recover

Jangan langsung mengajak dia untuk hangout satu hari setelah putus. Berikan waktu agar si dia dan diri Anda dapat melepaskan amarah, saling memaafkan, dan menenangkan diri. Tanpa tahap ini, masih akan ada “percikan” dan harapan untuk bisa kembali menjalin hubungan spesial dengannya. Artinya... pertemanan itu tidak tulus, bukan?

Jangan Menjelekkan Dia di Belakang

Saat masih menjalin hubungan, mungkin si dia melakukan beberapa hal yang buat Anda kesal. Tapi hal tersebut tidak perlu dibahas lagi, dear. Apalagi jika Anda meluberkan semua saat sedang kumpul bersama the girls. Jika si dia menganggap Anda sebagai teman, lalu mengetahui bahwa Anda bicara buruk dibelakangnya, pasti ia tidak mau lagi mempertahankan hubungan baik tersebut. Ketika ada hal yang mengganggu, langsung sampaikan padanya selayaknya Anda lakukan ke seorang teman.

[ BACA JUGA: 9 Cara Move On Dari Mantan Tanpa Harus Galau ]

Hangout Bersama Teman Sepermainan

Pastikan Anda nongkrong bersama teman-teman sepermainan yang lain, tidak berdua saja. Terutama di awal pertemanan, hangout berdua bisa terasa canggung dan intim. Penuhi pertemuan dengan aktivitas seru agar tidak kembali jadi si pasangan penuh kasih sayang seperti dulu.

Lupakan Masalah Lalu

Ini merupakan lembaran baru bagi dia dan Anda. Jika masih membahas masalah yang terjadi saat berkencan, maka pertemanan tersebut tidak akan langgeng, hon. Maka dari itu, sebelum memutuskan untuk berteman, pastikan Anda telah memaafkan atau melupakan masalah di masa lalu.

Jangan Menggodanya

Baik Anda bercanda atau tidak, menggodanya dengan kata-kata romantis bukan ide yang baik. Bukan buat canggung saja, tapi juga akan menggali kembali rasa sakit hati si dia. Oh ya, termasuk juga jika Anda sedang mabuk. Jangan jadikan alkohol sebagai alasan untuk mengirimkan chat yang flirty. Ketahui batasan Anda!

[ BACA JUGA: Jika Mantan Anda Mau Balikan, Ini Alasannya ]

Jangan Memamerkan Kekasih Baru

Mengenalkan pasangan baru Anda sih bukan masalah besar. Tapi jika Anda secara sadar memamerkan kebahagiaan di depan si dia hanya untuk membuatnya cemburu, maka sang mantan pasti akan merasa tidak nyaman.

Jangan Ikut Campur

Ingat, hubungan Anda dan mantan kini hanya sebatas teman. Anda tak bisa lagi ikut campur mengenai urusan pribadinya seperti saat masih pacaran. Si dia memakai jaket kulit yang Anda benci? Bukan hak Anda untuk melarangnya. Ia punya pacar baru yang menyebalkan? Well, Anda harus mendukungnya. Pada akhirnya, Anda ingin sama-sama bahagia, kan?

Jujur Pada Diri Sendiri

Berteman dengan mantan merupakan hal yang memungkinkan, namun ada dua skenario yang bisa terjadi. Pertama, pertemanan tersebut sukses dan ia jadi salah satu bestie Anda. Kedua, salah satu dari Anda menyadari bahwa masih ada perasaan yang tidak bisa dihilangkan. Jika ini kasus untuk Anda, akui pada diri sendiri dan segera jaga jarak dengan sang mantan. Mungkin hubungan yang satu ini memang tidak bisa diselamatkan, and that's okay. (Sky Drupadi / SW / Image: Doc. Volodymyr Tverdokhlib / Shutterstock / Clickphotos)

populerRelated Article