Agar Sukses Membuahi, Lelaki Harus Tidur 7-8 Jam Setiap Hari
Banyak pasangan yang menanti dikaruniai buah hati selama bertahun-tahun lamanya. Mereka telah mencoba berbagai posisi seks tapi tak kunjung mendapat kabar bahagia tersebut.
Ternyata, keberhasilan pembuahan tak hanya dipengaruhi oleh posisi seks tapi juga kecukupan tidur laki-laki sebelum membuahi. Menurut penelitian yang dilakukan tim Boston University, laki-laki sebaiknya tidur 7-8 jam agar berhasil membuahi pasangan.
Temuan ini didapat setelah peneliti menganalisis gaya hidup 700 pasangan selama satu tahun.
Peneliti juga menemukan, lelaki yang tidur kurang dari 6 jam sehari, 31 persen lebih mungkin untuk menghamili pasangan. Sedangkan lelaki yang tidur 7-8 jam sehari memiliki peluang 78 persen berhasil saat membuahi pasangan.
Namun agaknya, terlalu berlebihan saat tidur juga dapat mempengaruhi peluang hamil. Hal ini terlihat dari hasil penelitian dimana lelaki yang tidur lebih dari 9 jam sehari, 49 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menghamili pasangan.
"Kurang tidur atau bahkan kelebihan dapat mempengaruhi kesuburan lelaki dalam hal jumlah sperma dan kecepatannya membuahi sel telur," ujar peneliti Lauren Wise, Sc.D., profesor epidemiologi di Boston University.
Selain durasi tidur, peneliti juga menyoroti kebiasaan lain yang menyertai, seperti konsumsi alkohol dan merokok yang dapat menurunkan jumlah sperma. Peneliti merekomendasikan para laki-laki yang menanti buah hati untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.
"Ubah kebiasaan hidup 3 bulan sebelum Anda berencana memiliki anak. Sel-sel sperma matang selama 72 hari sehingga gaya hidup 2 bulan sebelum pembuahan sangat mempengaruhi kesuburan," pungkas Wise. (Menshealth)