Alasan Kenapa Harga Jual Kembali Mitsubishi Xpander Tetap Tinggi

Uzone.id - Salah satu faktor penting saat membeli mobil baru adalah pertimbangan soal nilai jual kembali. Adapun tinggi atau rendahnya resale value biasanya dipengaruhi beberapa faktor. 

Ada 4 alasan kenapa resale value mobil Mitsubishi tetap tinggi karena memiliki sejumlah faktor-faktor kunci.

Data internal Mitsubishi Motors yang menyebutkan resale value Mitsubishi Xpander Cross di marketplace atau situs jual beli mobil bekas area Jabodetabek, penurunannya hanya berkisar 8-9 persen. 

Hal tersebut juga diakui para pemain mobil bekas (mobkas) yang biasa menjual berbagai kendaraan termasuk jenis MPV yang banyak diincar konsumen. 

Berbagai fitur yang komplit, desain dan performa menarik, hingga kenyamanan kabin menjadi poin utama pilihan konsumen.

“Harga seken Xpander di tahun kedua kepemilikan bisa hanya berbeda Rp 10-15 juta sama yang baru. Ini karena antusiasme tinggi konsumen terhadap Xpander seken namun stoknya jarang karena masih banyak yang pakai,” beber Handono Rriseto, pemilik gerai mobkas Indira Mobilindo di Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang, dikutip Uzone.id

Kenapa harga jual kembali Mitsubishi Xpander bisa tetap tinggi? Setidaknya ada sejumlah alasan yang menguatkan.

1. Kekuatan Merek

Tahun ini menandai 50 tahun eksistensi merek Mitsubishi di Indonesia. Dalam kurun waktu tersebut, Mitsubishi telah banyak mempersembahkan produk dan layanan terbaik bagi para konsumen. 

Termasuk menorehkan sejarah dalam kontribusinya dalam membangun Indonesia, dalam kaitan menyediakan kendaraan yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan masyarakat. 

Tak heran jika kemudian Mitsubishi dapat dipercaya sebagai merek kendaraan yang dekat dengan masyarakat.

2. Produk Berkualitas

Setiap mobil Mitsubishi yang dijual di Indonesia selalu dirancang dengan fitur dan kemampuan yang memuaskan pengguna. 

Tak hanya menyajikan fitur unggulan pertama di kelasnya, tetapi dibarengi dengan craftmanship terbaik yang menjadikan mobil Mitsubishi nyaman dikendarai dan juga memiliki durabilitas yang tinggi. Tak heran jika resale value dari mobil bekas Mitsubishi tetap terjaga.

3.  Jaringan Aftersales

Jaringan aftersales service dan ketersediaan komponen di pasar Indonesia juga menjadi penentu resale value atau nilai jual kembali mobil Mitsubishi terjaga. 

Sebanyak lebih dari 344 jaringan diler dan bengkel resmi tersebar di seluruh Indonesia, termasuk 22 diler body and paint. 

Apalagi saat ini, terobosan aftersales melalui aplikasi Mitsubishi Motors ID (MMID) sangat membantu pemilik kendaraan Mitsubishi dalam merawat kendaraannya.

4. Pengakuan

Saat ini banyak bertebaran jejak digital terhadap kepuasan pengguna kendaraan Mitsubishi dan juga pemberitaan positif media soal mobil Mitsubishi di dunia maya. 

Bahkan pengakuan terhadap kualitas mobil Mitsubishi juga digaungkan dengan banyaknya komunitas pengguna Mitsubishi terbentuk. 

Hal tersebut membuat loyalitas konsumen terhadap merek Mitsubishi terus meningkat yang ujung-ujungnya membuat resale value mobil Mitsubishi tetap tinggi.