Home
/
Digilife

Ambisi Ngeri Meta: Bangun Pusat Data Bertenaga Nuklir

Ambisi <i>Ngeri</i> Meta: Bangun Pusat Data Bertenaga Nuklir

Vina Insyani06 December 2024
Bagikan :

Uzone.id — Mark Zuckerberg memang gak pernah main-main soal proyek-proyeknya. Terbaru, Meta secara resmi mengumumkan rencana mereka untuk membangun pusat data menggunakan tenaga nuklir dan mencari pengembang energi nuklir yang ingin bergabung dalam proyek mereka.

Sebenarnya, rencana pembangunan pusat data menggunakan energi nuklir ini sudah sempat terdengar semenjak beberapa bulan terakhir. Sayangnya, proyek ini terhalang sarang lebah langka di lokasi yang telah ditentukan, dan harus diundur. 

Dalam pengumuman tersebut, Meta mencari mitra yang telah berpengalaman dengan "Reaktor Modular Kecil (SMR) atau reaktor nuklir yang lebih besar." dengan tujuan menambah kapasitas energi nuklir antara satu hingga empat gigawatt.

Rencananya, data center ini akan mulai beroperasi di awal tahun 2030 dengan kapasitas yang lebih besar dibandingkan pembangkit nuklir AS yang hanya sekitar 1 gigawatt.

Preview

"Di Meta, kami percaya bahwa energi nuklir akan memainkan peran penting dalam transisi menuju jaringan listrik yang lebih bersih, lebih dapat diandalkan, dan beragam," ujar perusahaan dalam pernyataan resminya, Kamis, (05/12).

Meta juga percaya bahwa dukungan energi nuklir di pusat datanya akan mampu menyediakan daya baseload yang kuat untuk pertumbuhan jaringan listrik di semua platform dan komunitas mereka.

Pembangunan pusat data berbasis daya nuklir ini berkaitan dengan proyek Meta yang saat ini berfokus pada AI. Kebutuhan energi nuklir ini nantinya akan mendukung operasional kecerdasan buatan (AI) dan tujuan keberlanjutan perusahaan.

Selain membangun pusat data nuklir, Meta juga berencana untuk membentangkan kabel laut sepanjang 40 ribu kilometer untuk mendukung jaringan internet dan data platform-platform mereka dan penggunanya.

populerRelated Article