Agnez Mo Bilang Tak Berdarah Indonesia, Warganet Gaduh
Foto: Bagja - Uzone.id
Uzone.id- Agnez Mo menjadi bulan-bulanan warganet, lantaran ia mengaku tidak berdarah Indonesia. Hal itu ia ungkapkan dalam sebuah video wawancara dengan Kevin Kenny untuk Build Series by Yahoo asal Amerika Serikat yang tayang di YouTube.
Cuplikan video tersebut telah beredar di media sosial seiring dengan nama Agnez Mo yang menjadi trending topic di Twitter wilayah Indonesia. Berdasarkan pantauan Uzone.id, sampai Selasa (26/11) pukul 17.00 WIB, nama Agnez Mo bertengger di jajaran trending topic dengan sekitar 13.600 cuitan.
Baca juga:5 Cara Mencegah Bully Netizen di Instagram
Dalam potongan video berdurasi sekitar 28 detik itu, Agnez Mo alias Agnes Monica mengatakan, "Sebenarnya, aku tak punya darah Indonesia atau apa pun itu. Aku (berdarah) Jerman, Jepang, China, dan aku hanya lahir di Indonesia."
Ucapan Agnez Mo itu mengundang beragam komentar warganet. Ada yang mengecam. Ada pula yang menyandingkan ucapan Agnez Mo dengan mantan atlet bulutangkis Susi Susanti, seolah-olah hendak membandingkan nasionalisme dari ucapan keduanya.
Namun, ada pula yang mengatakan bahwa orang-orang yang mempermasalahkan pernyataan Agnez Mo sebenarnya tidak menyimak betul arah pembicaraan dari video wawancara tersebut.
Beberapa jam setelah hal ini viral, Agnez Mo akhirnya “bersuara” di akun Instagram resminya. Ia mengunggah potongan video wawancara dengan Kevin Kenny.
Potongan video yang ia unggah berbeda dengan yang viral di media sosial. Agnez Mo mengunggah bagian ketika ia membicarakan tentang perbedaan budaya, baju daerah, dan musik di setiap daerah di Indonesia.
Baca juga:Fakta Sulli Law untuk Berantas Cyber Bullying
Agnez Mo membicarakan perbedaan budaya itu sebelum ia menceritakan tentang dirinya yang tak punya darah Indonesia.
Di unggahan tersebut, Agnez Mo menulis, “Saya tumbuh dalam budaya yang begitu beragam. Inklusivitas budaya adalah apa yang saya perjuangkan. Bhinneka Tunggal Ika berarti Bhinneka Tunggal Ika,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakn, “Senang rasanya ketika saya dapat membagikan sesuatu tentang asal dan negara saya.”