DearTim Cook, Kenapa Kamera iPhone 11 Kegedean? Merinding Tau!
(dok. Apple)
Uzone.id--DearTim Cook,pleasejangange-erdulu. Merindingnya bukan karena kamera belakang trio iPhone 11 super keren.Wonggue belum nyobain.
Eh, gak apa-apa lah ya ngomong ke CEO perusahaan sebesar Apple pakai “gue”? Biar pembaca di sini juga tetap bisa nikmatin meskipun surat ala-ala ini gak akan dibaca juga kayaknya sama belio.
Jadi, setelah peluncuran Apple Event pada 11 September dini hari kemarin, adik gue tiba-tiba masuk kamar dan nyeletuk, “itu kenapa kamera iPhone 11 kayak gitu sih desainnya? Serius segede itu? Gue jijk lihatnya, merinding gitu! Hiiii, geli..”
Gue cuma ketawa-ketawa doang. Jujur aja, bocoran desain iPhone 11 Pro dan Pro Max sudah bertebaran di internet jadi udah bukan kejutan lagi buat gue saat pihak Apple memamerkannya di Steve Jobs Theater.
Baca juga:Apple Rilis iPhone 11 Pro dan Pro Max, Punya 3 Kamera di Belakang
Tapi ya… kalau boleh jujur lagi, gue pribadi pun memang merasa janggal aja dengan desain yang diusung Apple itu. Memang benar, ukuran lensa kamera yang terletak di bagian belakang lebih besar dari iPhone-iPhone sebelumnya.
Sudah lebih jumbo, jumlahnya banyak pula, ada tiga lensa. Baca terus, nanti gue jelaskan kenapa merinding.
Ini murni mengomentari soal desain ya, karena kalau soal kualitas kameranya benar-benar belum dicoba dan banyak yang tetap yakin kalau Apple mampu bersaing di pasar kamerawide-angle,telephoto, dannight modeyang sedang marak-maraknya.
DearTim Cook, sumpah gak salah kok kalau sampeyan dan geng Apple ingin ikut-ikutan tren kamera banyak di ponsel, karena memang lagi laris banget foto-foto pakai berbagai macam lensa, apalagi buat generasi yang serba medsos, doyan traveling, sudah pasti dipakai banget lensawide-angledanzoomingdari tele lensa. Belum lagi foto kondisi malam,beuh…
Baca juga:Spek Lengkap dan Harga iPhone 11 Baru
Oke, balik lagi ke komentar soal ukuran lensa kamera iPhone 11, Pro, dan Pro Max.
Banyak yang merasa Apple kali ini benar-benar ingin mempertegas kamera ponsel pada iPhone. Kayak, pengen banget nih, iPhone 11 Pro dan Pro Max dilihat sebagai, “wih gila gila ini iPhone yang kameranya mantep banget!” bener gak sih, Tim Cook?Pleasejawab aku…
Habisnya gimana, kalau melihat riwayat ponsel-ponsel iPhone yang dari awal sudah berkamera itu, ukuran lensanya mungil-mungil aja tuh. Rendah hati aja gitu, gak mau ‘pansos’ kalau kameranya keren, jernih, dan jujur banget hasilnya.
Dari iPhone 3GS, iPhone 4, 4s, 5, 5s, 6, 6 Plus, 6s… semuanya normal ukuran kameranya.
Paling mulai agak menonjol saat iPhone 7 lahir. Lensanya memang agak nongol keluar, tapi ukurannya masih wajar lah. Sampai akhirnya desain kamera berbeda diterapkan di iPhone X, bentuknya vertikal di sisi kiri punggung ponsel.
Seri iPhone X seperti XS, XS Max, XR pada dasarnya sudah memberi standar baru bagi desain iPhone. Minimal, orang-orang akan langsungngehkalau kita pakai iPhone generasi kekinian dengan desain kamera vertikal begini.
DearTim Cook, tahu gak sih… kalau iPhone 11 Pro dan Pro Max itu ternyata ‘menyiksa’ paratrypophobia. Pasti pernah dengar dong?
Bagi yang belum dengar,trypophobiaadalah jenis rasa jijik terhadap sesuatu yang berlubang dalam jumlah banyak.Trypophobiamemang tidak secara resmi diakui di dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder, tapi banyak orang yang ‘mengidap’ ini.
Nah…berhubung iPhone 11 Pro dan Pro Max punya kamera tiga biji di bagian belakang dengan ukuran yang jumbo-jumbo, banyak yang mengaku bergidik. Serius, Oom Tim (Udah deket ceritanya).
Cek beberapa cuitan netizen di bawah ini. Banyak yang merasa geli dan langsung membayangkan kamera-kamera besar nan menonjol itu mirip seperti mata laba-laba.
"Kamera iPhone 11 menjijikan banget, saya punya ketakukan terhadap hal-hal yang berlubang," cuit netizen bernama @HelloKittyKita.
"Kenapa iPhone 11 Pro mirip mata laba-laba yang sering ditakutkan para pengidam trypophobia," tulis netizen lain.
Jadi pertanyaan gue adalah, apa Apple memang benar-benar berusaha mempertegas kalau iPhone 11 Pro dan Pro Max ini sebagai ponsel yang “kamera banget”, pengin eksperimen desain yang kontroversial, atau… bentuk kesedihan ditinggal Jony Ive?