Ini Penyebab Rolling Stone Indonesia Tutup

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Majalah musik Rolling Stone Indonesia mengeluarkan pengumuman yang mengindikasikan bahwa mereka tidak lagi terbit untuk pembaca mulai 1 Januari 2018.

PT a&e Media, selaku penerbit majalah Rolling Stone Indonesia dan situsnya menyatakan tidak lagi memegang izin untuk majalah dan situs agar dapat beroperasi di wilayah Indonesia.

"Segala kepemilikan merek di bawah Rolling Stone Indonesia atau yang terhubung dengan Rolling Stone Indonesia telah dikembalikan kepada pemilik merek Rolling Stone di New York, Amerika Serikat, dan Rolling Stone International," demikian bunyi pengumuman di situs rollingstone.co.id.

Pengumuman serupa juga dapat dilihat di akun Facebook dan Twitter resmi Rolling Stone Indonesia.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan kami atas dedikasi mereka pada Rolling Stone Indonesia sampai di usianya yang ke-12 tahun," demikian kutipan isi pengumuman tersebut.

"Terima kasih tak terhingga dari keluarga Rolling Stone Indonesia kepada para pembaca, klien, relasi, pemusik, band, label, kontributor, dan seluruh pihak yang telah membantu kami dalam perjalanan 12 tahun ini."

Rolling Stone Indonesia terbit sejak 2005, merupakan majalah musik yang diadopsi dari waralaba Rolling Stone terbitan Amerka Serikat.

Rolling Stone, tanpa “s” untuk membedakan dengan band The Rolling Stones, selama terbit di Tanah Air menjadi referensi skena musik Tanah Air, terutama bagi musisi dan band independen.

Terbit setiap bulan, Rolling Stone konsisten memuat tulisan mendalam mengenai musik dan musisi yang mereka angkat untuk diulas pada edisi tersebut.

Terakhir, Rolling Stone Indonesia terbit pada Desember 2017, sebelum mengucapkan perpisahan tepat di awal tahun baru 2018.