'Laptop Merah Putih' ASUS Chromebook Flip C214MA Meluncur 22 Agustus
(Foto: ASUS Indonesia)
Uzone.id- Kemendikbud Ristek telah merancang Laptop Merah Putih yang akan diproduksi dalam negeri. Laptop tersebut dibuat menggunakan sumber daya manusia dalam negeri lewat kerja sama tiga perguruan tinggi di Indonesia: Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Pembuatan Laptop Merah Putih sebagai upaya mengurangi ketergantungan pada impor di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Pembuatan Laptop Merah Putih ini diproyeksikan punya sertifikat TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) di tahun 2021 dan Kemendikbud Ristek menganggarkan sekitar Rp3,7 triliun dalam pengadaan unit laptop sebanyak 431.730 unit.
Dalam rapat virtual yang digelar 23 Juli 2021, para dosen perguruan tinggi dari perwakilan ITB, UGM dan ITS, dengan pihak Kementerian Perindustrian, pihak Qualcomm, dan pihak Ditjen Dikti membahas perencanaan Program Pengembangan Laptop Merah Putih dalam mengembangkan komponen TIK beserta industrinya.
Ari Indrayanto, dosen elektronika ITB, mengungkapkan Program Pengembangan Laptop Merah Putih. Dia menyampaikan bahwa kerja sama dengan tiga perguruan tinggi saat ini (ITB, UGM dan ITS) bertujuan untukcatching updan Transfer of Knowledge, menyatukanknowledgeuntuk belajar terlebih dahulu, sehingga pada tahun 2021 ini fokus pada pematangan perencanaan laptop merah putih,
Pada tahun 2022 bisa fokus pada pelaksanaan produksi Laptop Merah Putih dan lulus pengujian secara elektronis dan fisik, sehingga dengan dilakukannya konsorsium ini diharapkan TKDN dapat bergerak meningkat ke hulu.
Ari juga berharap akademisi bisa membantu industri dalam negeri naik kelas dan bisa berkompetisi dengan produk luar.
"Serta kita akui tidak ada negara yang dapat menguasai semua komponen industri, sehingga kita harus berkolaborasi dengan negara yg maju di bidang IT atau kolaborasi internasional, sehingga kita bisa fokus pada upaya merakit dan medesain sampai tahun 2024, dengan harapan TKDN akan naik sekitar 40 persen-50 persen,” kata Ari.
ASUS Chromebook Flip C214MA
Potensi kebutuhan belajar lewat digital tentunya sangat besar di Indonesia. Hal itu membuat ASUS ikut membuat Laptop Merah Putih versinya.
ASUS siap meluncurkan Chromebook Flip C214MA pada Minggu (22/8/2021) pada pukul 08.30 WIB pagi. Sesuai dengan namanya, ASUS Chromebook Flip C214MA menggunakan Chrome OS.
"Kami akan meresmikan laptop merah putih versi ASUS,” kata Head of Public Relation ASUS Indonesia Muhammad Firman di acara Asus Chromebook LineUp Media Sneak Peek melalui virtual, pada Senin (16/8/2021).
Rifan Fernando, Sales Engineering Asus Indonesia, mengatakan bahwa ASUS Chromebook Flip C214MA dibuat dengan durability dan comfortable device. Kemudian, bagian konstruksi dan panelnya sudahtouch screen dengan dukunganupdate frameware.
Hal itu membuat biayanya lebih tinggi dan harganya akan lebih mahal daripada Laptop Merah Putih yang dibuat Pemerintah Indonesia.
ASUS Chromebook Flip C214MA mendapat layar yang dilapisi Corning Gorilla Glass 3, dan bobotnya 1,2 kg. Dengan bobot yang ringan itu, ASUS Chromebook Flip C214MA terbilang nyaman digunakan untuk anak-anak usia 12 tahun.
Selain itu, pemakaian baterai pada ASUS Chromebook Flip C214MA bisa bertahan hingga 11 jam. Fitur lainnya terdapat USB Type C dua unit dan Type A, slot microSD hingga 1TB, lubang jack audio 3,5 mm.