Lima Tips Nyaman Traveling Sendirian

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Bepergian seorang diri sebagai pelancong solo menawarkan tantangan, sekaligus kesenangan tersendiri. Misalnya, wisata kereta api ke berbagai kota bisa menjadi petualangan berkesan, walau Anda hanya menghabiskan sedikit waktu dan uang.

Meski demikian, rute perjalanan wisata kereta api yang cenderung panjang dan melelahkan memiliki risiko tersendiri, apalagi jika Anda harus bermalam di dalam gerbong. Anda perlu ekstra waspada tentunya.Perjalanan panjang menggunakan kereta tanpa ditemani siapapun mungkin terdengar merepotkan.

Tetapi, jangan sampai hal itu menyurutkan minat Anda untuk melancong solo! Berikut beberapa tips bagi yang ingin berwisata sendirian dengan kereta api:

Buat Rencana Wisata Sehari

Wisata sehari bisa menjadi pilihan bagi yang ingin melancong solo dengan kereta api, terutama jika Anda belum yakin untuk bepergian berlama-lama sendirian. Wisata sehari juga lebih praktis karena bisa mengurangi risiko berdesakan di dalam gerbong. Anda bisa memilih waktu wisata di luar musim puncak liburan, misalnya, untuk menghindari gerbong penuh sesak karena dipadati rombongan wisata.

Berbagai kota di Indonesia, seperti Kediri, Cirebon, Solo, Pekalongan, Bandung, dan Tasikmalaya menawarkan aktivitas wisata yang tidak jauh dari stasiun kereta api. Walau hanya berwisata sehari, ada cukup banyak hal yang bisa Anda lakukan, asal direncanakan dengan matang. Pemesanan tiket kereta api di situs seperti Traveloka juga lebih mudah harganya sudah pasti murah untuk perjalanan wisata sehari.

Pilih Deretan Kursi Dua Baris 

Di dalam gerbong kereta api, ada kursi-kursi tertentu yang berada pada dua baris tempat duduk, bukan tiga. Kursi semacam ini biasanya memiliki kode nomor dengan huruf D dan E di belakangnya. Saat membeli tiket kereta api, sebisa mungkin pilihlah kursi di barisan seperti ini. Kursi di deretan dua baris lebih nyaman dan tidak terlalu sesak, serta memberi Anda ruang gerak lebih banyak. Tips ini sangat berguna, terutama jika Anda naik kereta kelas Ekonomi.Wisata sehari akan memberi Anda keuntungan dalam memilih kursi. Jika memilih hari wisata di luar musim puncak liburan, Anda bisa lebih leluasa memilih kursi. Jika Anda tetap harus bepergian pada musim puncak, pastikan memesan tiket kereta api tiga minggu hingga sebulan sebelumnya, alih-alih kehabisan tiket.

Hindari Gerbong Nomor 1

Gerbong nomor 1 merupakan gerbong yang posisinya paling dekat ke lokomotif, sehingga tingkat kebisingannya cenderung lebih tinggi. Jika Anda hendak melakukan perjalanan dengan waktu yang lama, misalnya antara 8-16 jam, sebisa mungkin hindari duduk di gerbong pertama. Suara yang bising bisa membuat pendengaran sedikit terganggu ketika Anda akhirnya turun dari kereta api.Jika Anda tidak punya pilihan selain duduk di gerbong pertama, Anda bisa membawa penutup telinga. Akan tetapi, pastikan untuk selalu mengawasi keadaan untuk berjaga-jaga seandainya ada pengumuman penting atau seseorang, misalnya petugas kereta yang sedang menegur Anda.

Bawa Perlengkapan “Wajib” untuk Kenyamanan

Perjalanan dengan kereta api yang panjang bisa membuat Anda sulit menikmati kegiatan wisata secara maksimal akibat terlalu lelah. Jika bepergian sendirian, Anda bisa membawa beberapa perlengkapan untuk kenyamanan yang tidak terlalu sulit untuk dijinjing. Bawalah jaket, bantal leher, serta penutup mata gelap atau kacamata hitam untuk tidur yang lebih nyaman. Bawa juga powerbank untuk berjaga-jaga jika Anda harus menelepon di perjalanan.Jika Anda memilih kereta api kelas Bisnis atau Eksekutif, biasanya ada selimut dan bantal yang bisa disewa. Kereta api kelas Eksekutif juga biasanya memiliki sambungan listrik untuk mengisi ulang baterai ponsel Anda. Akan tetapi, ada baiknya jika Anda juga membawa perlengkapan kenyamanan pribadi untuk berjaga-jaga, seandainya tidak ada sambungan listrik dan hawa lebih dingin dari perkiraan.

Simpan Uang di Tempat Berbeda

Tergantung di kereta api kelas apa Anda bepergian, mengakses uang dan tiket bisa agak susah jika Anda duduk berdempet dengan penumpang lain. Untuk memudahkan perjalanan, pastikan Anda menyimpan uang di dua tempat berbeda. Uang kecil serta tiket kereta api ditempatkan di kantung mudah terjangkau seperti tas kecil, sedangkan uang besar di tempat yang lebih sulit dijangkau.Salah satu solusi unik adalah menyimpan uang di beberapa tempat yang tidak terduga. Misalnya, ada uang yang Anda selipkan di balik kaus kaki atau di dasar sepatu. Anda juga bisa membeli produk kaus dalam yang memiliki saku kecil, sehingga uang dan kartu-kartu penting bisa disimpan dengan aman. Usahakan tidak menyimpan semua uang dan kartu penting di satu tempat agar Anda tidak kehilangan semuanya seandainya tempat penyimpanan itu lenyap.

Lakukan Relaksasi Singkat

Bepergian dengan kereta, terutama jika memakan waktu lama, bisa berakibat kurang baik untuk tubuh. Duduk terlalu lama dapat menyebabkan sakit kepala, pinggang, bahkan gangguan ginjal, terutama jika Anda menahan buang air kecil terlalu lama. Jika duduk di kereta api kelas Ekonomi, Anda mungkin mengalami masalah kekurangan ruang. Akan tetapi, jangan sampai hal tersebut mengancam kesehatan Anda.Ketika ruang di antara kursi-kursi penumpang sedang kosong, cobalah berjalan mondar-mandir selama sekitar satu atau dua menit, sampai aliran darah kembali lancar. Lakukan tanpa banyak keributan agar tidak mengganggu penumpang lain dan minta maaf seperlunya—penumpang yang sudah sering naik kereta api biasanya akan paham. Jangan lupa menanyakan pada petugas kereta letak toilet terdekat—perjalanan ke toilet pun bisa menjadi sarana gerak badan.

Melancong sendirian adalah pengalaman yang menantang namun berkesan, terutama jika Anda menyiapkan diri dengan baik. Pastikan melakukan persiapan lengkap sebelum bepergian sendirian dengan kereta api agar perjalanan lebih nyaman. Jadi, kapan mau coba melancong solo?