Pengikut Gulen Dituduh Berada di Balik Pembunuhan Dubes Rusia

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan kepada mitranya, Menlu Amerika Serikat John Kerry, melalui telepon pada Selasa bahwa Organisasi Fethullah (FETO) berada di balik pembunuhan duta besar Rusia.

Seperti dilansir Kantor Berita Anadolu, dalam pembicaraan telepon tersebut, Cavusoglu memberikan pemaparan kepada Kerry soal pembunuhan Duta Besar Rusia untuk Turki, Andrey Karlov. Karlov tewas ditembak pada Senin petang.

Kerry menyampaikan ucapan duka cita kepada Cavusoglu dan mengatakan dirinya merasa sedih atas terjadinya insiden tersebut.

Kedua diplomat tertinggi itu juga membicarakan pertemuan tiga pihak yang dilangsungkan di Moskow antara para menteri luar negeri Rusia, Iran dan Turki pada Selasa.

 

Duta Besar Karlov ditembak ketika menyampaikan pidato pada sebuah acara pameran di Ankara, Senin petang. Pelaku seorang pria bersenjata yang berpakaian sebagai pengawal.

Pada Selasa malam, Menteri Kehakiman Turki Bekir Bozdag mengatakan keterlibatan polisi Turki dalam pembunuhan duta besar tersebut merupakan tindakan yang sangat tidak terhormat dan merupakan penistaan.

"Jaringan di balik serangan ini juga muncul ke permukaan," kata Bozdag dalam pernyataan yang disampaikannya di Parlemen Turki seperti dikutip Antara dari Xinhua.

Ia menyatakan tekad "penyelidikan akan mengungkap seluruh jaringan si penyerang." Fetullah Gulen, ulama Turki yang saat ini bermukim di Amerika Serikat, dituduh pemerintah Turki sebagai dalang percobaan kudeta pada 15 Juli.

Berita Terkait:Dubes Rusia Ditembak, Erdogan Perintahkan Peningkatan Keamanan Polisi Diminta Usut Penembakan Rumah Calon GubernurTerjadi Penembakan di Texas, Satu Orang Pelajar TewasIran Desak Dunia Utamakan Perang Lawan TerorismePresiden Prancis: Penembakan di Jerman 'Serangan Teroris'

Dubes Rusia Ditembak, Erdogan Perintahkan Peningkatan Keamanan
Polisi Diminta Usut Penembakan Rumah Calon Gubernur
Terjadi Penembakan di Texas, Satu Orang Pelajar Tewas
Iran Desak Dunia Utamakan Perang Lawan Terorisme
Presiden Prancis: Penembakan di Jerman 'Serangan Teroris'
Video Detik-detik penembakan Mengerikan di Jerman Beredar
Video: Penembakan di Dallas Tewaskan 5 Orang Polisi