Selain Kewajiban, Puasa Miliki Manfaat Luar Biasa Bagi Kesehatan

Umat muslim seantero dunia gegap gempita merayakan kedatangan bulan suci Ramadhan. Selama satu bulan ke depan, mereka pun akan menjalani ibadah puasa.

Hukum puasa adalah wajib bagi siapapun umat muslim yang sudah dewasa. Kegiatan sahur pun harus dilakukan agar kuat menahan lapar dahaga hingga waktunya berbuka.

Tapi tahukah kamu, di balik rasa lapar dan haus saat berpuasa, ternyata ada sejumlah alasan ilmiah mengapa puasa selama sebulan adalah hal terbaik untuk dilakukan.

Hal ini sebagaimana yang sudah dirangkum dari berbagai sumber.

1. Membantu Mengatasi Kecanduan dan Kebiasaan Buruk

Ramadhan adalah waktu yang paling tepat untuk latihan bagaimana mengendalikan diri, seperti berhenti dari kebiasaan buruk yang tidak sehat.

Setelah lepas kecanduan selama 30 hari di bulan suci ini, kamu mungkin tidak merasakan dorongan untuk kembali ke kebiasaan buruk lagi. Tubuh kamu mungkin sudah beradaptasi dengan perubahan baru.

2. Mengurangi Nafsu Makan

Kamu akan cenderung merasa kenyang dengan mengonsumsi makanan dalam porsi kecil yang sehat saat berbuka.

Tentu saja momen ini sangat baik untuk membuat perubahan dalam pola makan. Ramadhan akan memberi penyempurnaan pada penataan ulang diet yang sangat dibutuhkan.

Sehingga saat bulan suci selesai, kamu akan memiliki nafsu makan yang berkurang dan mungkin tidak memiliki godaan untuk terlalu memanjakan diri melahap banyak makanan.

3. Tubuh Menyerap Lebih Banyak Nutrisi

Puasa berjam-jam selama bulan Ramadhan meningkatkan metabolisme tubuh Anda dan menyerap lebih banyak nutrisi dari makanan. Hal ini dapat dikaitkan dengan peningkatan hormon yang disebut adiponektin, yang diproduksi dengan kombinasi puasa dan makan larut malam, memungkinkan otot menyerap lebih banyak nutrisi.

4. Meningkatkan Imunitas

Studi menunjukkan bahwa puasa tidak hanya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, tetapi juga memperbaiknya.

Bila kamu tidak mencerna makanan untuk beberapa jam, hal itu mendorong tubuh manusia untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih, yang membangun sistem kekebalan tubuh. Ini membantu sel-sel induk untuk terus maju dan mulai membangun kembali seluruh sistem.

5. Pemecahan Lemak

Puasa dari fajar sampai senja memberi tubuh Anda transisi yang lembut dengan menggunakan glukosa sebagai sumber utama untuk menurunkan energi menjadi lemak. Ini juga membantu mencegah kerusakan otot untuk protein penting.

Bila lemak digunakan untuk energi, ini membantu penurunan berat badan dan pada akhirnya mengurangi kadar kolesterol. Selain itu, puasa juga dapat membantu kamu mengendalikan diabetes dan tekanan darah.