Ini 10 Film Indonesia yang Dipromosikan di Cannes

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Pavilion Indonesia di International Village Pantiero memromosikan 10 film dalam negeri di ajang Festival Film Cannes yang berlangsung 17 hingga 28 Mei.

Deputi Bidang Pemasaran Badan Ekonomi Kreatif Joshua Puji Mulia Simanjuntak, Pavilion Indonesia antara lain memromosikan filmCritical Elevenkarya Monti Tiwa dan Robert Ronny,Motherkarya Riri Riza,Marlina si Pembunuh dalam Empat Babakkarya Mouly Surya, danPantja-Sila: Cita-Cita & Realitagarapan Tino Saroengallo dan Tyo Pakusadewo.

Selain itu adaRudy Habibiekarya Hanung Bramantyo,The Seen and Unseenyang disutradarai oleh Kamila Andini, serta film Yosep Anggi Noen,Istirahatlah Kata-KataatauSolo, Solitudetentang aktivis dan penyair Wiji Thukul.

Ada juga filmDanur: Saya Bisa Melihat Hantukarya Awi Suryadi dan Solo ,Koala Kumaldari Raditya Dika, danCek Toko Sebelahdari Ernest Prakasa.

FilmMarlina si Pembunuh dalam Empat Babakkarya Mouly Surya juga dipilih untuk mengikuti kompetisi di ajang Director Fortnight tahun ini.

Pemilihan film drama, komedi, horor dan sejarah itu, menurut Joshua, dilakukan berdasarkan rekomendasi dari Persatuan Penyelenggara Film Indonesia, Persatuan Industri Film Indonesia, Asosiasi Produser Film Indonesia, Asosiasi Produsen Film Gerak Indonesia, dan Asosiasi Perusahaan Film Indonesia .