12 Planet Baru Jupiter Ditemukan, Salah Satunya Aneh

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sekelompok ilmuwan berhasil menemukan 12 bulan baru dari Planet Jupiter. Penemuan ini membuat Jupiter kini memiliki 79 bulan atau yang terbanyak di tata surya.

12 bulan baru itu ditemukan oleh sebuah tim dari Carnegie Institution for Science yang dipimpin oleh Scott S. Sheppard.

Para ilmuwan menemukan 12 bulan tersebut mengunakan teleskop Victor M. Blanco yang terletak di Chili. Teleskop tersebut sudah dilengkapi dengan kamera dengan resolusi 520 megapiksel.

Sembilan bulan diantaranya terletak di area terjauh yang dinamakan Retrogade. Sembilan bulan tersebut memerlukan waktu sekitar dua tahun untuk mengorbit Planet Jupiter.

Dua bulan lain berada di area lebih dekat dengan Jupiter dinamakan Prograde. Kedua bulan yang baru ditemukan ini membutuhkan waktu kurang dari setahun untuk mengelilingi Jupiter.

Sementara, satu bulan terakhir memiliki perilaku yang aneh, bernama Valetudo. Sebab, bulan bernama Valetudo itu mengorbit ke arah yang berbeda dengan bulan-bulan planet Jupiter lainnya. Alhasil, Valetudo kemungkinan akan menabrak dengan bulan lainnya.

"Ini situasi yang tidak stabil. Sebuah tabrakan akan menghancurkan bulan dan membuatnya menjadi debu," kata Sheppard.

Sebagai informasi, Sheppard bersama tim awalnya ingin mencari tanda-tanda dari Planet Sembilan pada Maret 2017. Di sela pengamatan, mereka malah menemukan 12 bulan baru Planet Jupiter.

"Jupiter secara kebetulan berada di lokasi yang sama di mana kami mencari objek tata surya yang sangat jauh. Jadi, kami secara kebetulan dapat mencari bulan baru di sekitar Planet Jupiter sementara pada saat yang sama mencari planet di pinggiran Matahari kita, "kata Sheppard. [Eurekalert]

 

Berita Terkait: