2 Buah yang Cepat Pulihkan Paru-paru Mantan Perokok

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Selamat, kamu sudah berhasil berhenti dari kebiasaan merokok. Namun perjuangan bukan berarti sudah selesai. Meski sudah tak lagi menyentuh batang rokok, bukan berarti paru-paru kamu langsung sehat seperti sedia kala.

Butuh waktu bagi paru-paru untuk kembali pulih akibat paparan zat-zat berbahaya dari rokok. Nah sebuah penelitian terbaru bisa membantumu untuk mengembalikan kesehatan jantung.

Solusi itu ternyata tak jauh-jauh. Jawabannya ada di dapurmu.

Dikutip dari lamanhealthday.com, studi dalam satu dekade terakhir pada 650 penduduk dewasa Inggris dan Eropa menemukan jika tomat dan buah, khususnya apel, bisa membantu mempercepat penyembuhan paru-paru yang rusak karena asap rokok.

Khasiat ampuh kedua asupan itu ternyata tak hanya berhasil untuk para bekas perokok, tulis peneliti dari Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health d Baltimore, Amerika Serikat.

 

"Sangat disarankan diet ketat dengan memakan buah dapat mengurangi penuaan pada paru-paru meski kamu tak pernah merokok," kata kepala penelitian, Vanessa Garcia-Larsen, seorang asisten profesor kesehatan internasional.

Penelitian ini melibatkan lebih dari 650 orang dewasa di Jerman, Norwegia, dan Inggris yang telah menjalani diet dan fungsi paru-paru mereka dipantau sejam 2002 dan 10 tahun kemudian.

Penelitian ini memang tidak dirancang untuk membuktikan sebab dan akibat. Namun, orang yang makan rata-rata lebih dari dua tomat atau lebih dari tiga porsi buah segar setiap hari, terutama apel, memiliki penurunan fungsi paru yang lebih lambat dibandingkan mereka yang makan kurang dari satu tomat atau kurang dari satu porsi buah per hari.

 

Hubungan antara diet dan penurunan fungsi paru yang lebih lambat ini bahkan lebih mencolok di antara mantan perokok. Hasil penelirian menunjukkan bahwa nutrisi pada tomat dan buah segar dapat membantu memperbaiki kerusakan paru-paru yang disebabkan oleh merokok.

"Temuan ini mendukung kebutuhan akan rekomendasi diet, terutama bagi orang-orang dengan riwayat merokok yang berisiko terkena penyakit pernafasan seperti COPD, penyakit paru obstruktif kronik]," kata Garcia-Larsen.

Dengan rutin mengonsumsi apel dan tomat, setiap orang mungkin mendapatkan sedikit ruang bernapas karena fungsi paru-paru mulai menurun pada usia 30 pada kecepatan bervariasi tergantung pada kesehatan umum dan spesifik individu.

Dua pakar kesehatan pernafasan mengatakan, temuan tersebut belum menjadi alasan lain untuk makan sehat.