3 Manfaat Penting dari Kebiasaan Menulis Saat Hamil

Moms, apakah Anda pernah merasa punya beban berat, stres, dan sedih? Hormon kehamilan memang dapat memengaruhi hal itu, namun Anda juga tetap perlu mengatasinya, apalagi bila hal itu sudah sampai mengganggu Anda.

Salah satu cara melepaskan stres adalah dengan menuangkannya lewat tulisan, Moms! Ya, Anda bisa tuliskan apa saja, terutama keluh kesah Anda, rencana demi rencana, dan semua harapan Anda. Tidak perlu merasa kalau Anda tak bisa menulis dengan baik, tapi tak ada salahnya kan untuk mencobanya?

Berikut ini, lebih lanjut manfaat menulis buat ibu hamil: 

Meredakan Stres

Aktivitas hormon dapat membuat mood Anda berubah-ubah. Selain olahraga, menulis juga bisa menjadi salah satu cara yang bisa Anda lakukan ketika sedang stres saat hamil.

Pasalnya, ketika Anda sedang menulis, Anda secara tidak langsung sedang meluapkan emosi melalui kata-kata yang dicurahkan langsung di atas kertas. Sebaiknya untuk disimpan saja, untuk itu Anda bisa membuat buku harian ketika sedang hamil, Moms.

Membuat Kegiatan Sehari-hari Lebih Terorganisir

Tidak hanya menulis buku harian, Anda juga bisa menulis rencana apa saja yang akan Anda lakukan setiap harinya selama kehamilan.

Anda juga bisa menulis birth plan selagi menunggu kehadiran si kecil. Manfaat dari birth plan yang sudah buat, adalah sebagai bahan diskusi dengan dokter atau bidan saat usia kandungan menginjak 32-36 minggu. Diskusi dengan tim medis tersebut dapat menjadi jalan bagi ibu untuk mempertahankan hak-haknya selama proses persalinan berlangsung.Birth planjuga bisa menjadi acuan bagi ibu untuk mempersiapkan diri jelang melahirkan.

Tidur Lebih Nyenyak

Menghabiskan sekitar 15 sampai 30 menit di malam hari untuk menulis, rupanya juga bisa bantu Anda tidur lebih nyenyak, Moms. Dikutip dari Psychology Today, menurut sebuah studi Applied Psychology: Health and Well Being, menuliskan hal-hal yang mereka syukuri hari itu sebelum tidur, bisa buat mereka tidur lebih nyenyak dan lebih bahagia, karena adanya pelepasan hormon bahagia di dalam diri.

Pasalnya, kondisi hamil membuat calon ibu rentan terkena insomnia. Jadi, yuk mulai rajin menuliskan hal-hal yang Anda inginkan di buku harian!