4 Tips Amankan Kata Sandi Akun Google

pada 3 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Ilustrasi foto:Towfiqu barbhuiya/Unsplash

Uzone.id- Dalam survey yang dilakukan Google di 11 negara kawasan Asia Pasifik, Google menemukan bahwa 2 dari 3 pengguna internet Indonesia mengalami kebocoran data pribadi.

Ada beberapa hal yang membuat oknum kejahatan gampang membobol akun seseorang, salah satunya adalah kata sandi.

Amanda Chan, Product Marketing Manager, Google Indonesia, Rabu, (03/11/2021) mengatakan, resiko keamanan online terbesar bagi pengguna internet terletak pada password atau kata sandi.

Kebiasaan pengguna yang menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun juga berpotensi dua kali lebih tinggi mengalami kasus pencurian data keuangan secara online.

Baca juga:5 Tips Amankan Akun ShopeePay, Cegah Aksi Penipuan Online

Oleh karena itu, perlu bagi pengguna internet untuk mengamankan kata sandi mereka termasuk melakukan pergantian kata sandi secara berkala dan tidak membagikan rahasia password ke pihak lain.

Berikut 4 tips perlindungan terbaik untuk keamanan kata sandi akun Google yang bisa kalian ikuti:

Pertama,buat kata sandi yang lebih aman. Gunakan kombinasi angka, huruf kapital dan simbol agar password tidak mudah ditebak. Kalian juga bisa mengganti abjad dengan simbol atau angka, misalnya: $YMb0Ls atau K4t4$and!

Kedua,lakukan pemeriksaan keamanan akun Google/Gmail kalian di g.co/securitycheckup. Kalian bisa mengetahui informasi terkait akun, perangkat, keamanan password dan informasi akses lainnya.

Pemeriksaan ini akan menunjukkan apakah akun kalian beresiko atau tidak, jika security checkup menunjukkan centang hijau semua, itu berarti akun kalian aman. 

Baca juga:3 Langkah Amankan Data: Call Paman One Time

Ketiga,kalian bisa menyimpan dan mengatur password kalian di tools yang disediakan Google seperti Password Manager dan Password Checkup untuk memeriksa apakah password lemah atau tidak.

Keempat, kalian bisa menyiapkan 2FA di akun Google kalian. Hal ini bisa memberikan perlindungan ganda karena sistem 2 Factor Authentication memanfaatkan nomor telepon untuk mengirim kode keamanan yang bersifat rahasia. 

Jangan lupa, untuk mencegah data akun kalian diakses pihak lain, jangan sembarang berbagi kata sandi dan jangan melakukan transaksi di situs-situs yang tidak aman.