5 Cara Cerdas Minta Naik Gaji

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Jangan hanya mengeluh di “belakang” soal gaji yang terasa mencekik leher, karena ternyata meminta kenaikan gaji atau promosi tidak seseram yang Anda kira. Caranya?Oh dear,Anda telah meng-klik artikel yang tepat!

 

Riset, Riset, Riset!

Yup, ini hal pertama yang harus dilakukan saat akan meminta kenaikan gaji atau promosi. Cari tahu berapa “nilai” jabatan Anda saat ini di pasar dengan mengecek salary offer di situs portal pencari kerja. Jika memungkinkan, tanyakan pula pada rekan kerja. Dengan begitu, akan lebih mudah untuk “menjual” diri Anda saat berbicara kepada atasan.

 

Siapkan Plan B

Hey, terkadang kantor memang tidak bisa memenuhi keinginan Anda. Dan ini bukan berarti keadaan sudahgame over.SaranCosmo, lebih baik siapkanplanB sebagai langkah untuk berkompromi. Tidak menutup kemungkinan kantor bisa memenuhiplanB Anda,kan.

 

It's Okay to Brag

Yes darling, ini malah jadi momen yang tepat untuk menyampaikan achievements Anda. Tentu saja tidak secara mengada-ada, Anda harus punya contoh spesifiknya. Sampaikan pula tentang kemampuan menyelesaikan pekerjaan di luarjob-desc, atau ketika diberikan tugasspecial project. Nah,ini juga jadi saat yang tepat untuk menyampaikan hal-hal yang ingin dan bisa Anda capai di masa depan. Sehingga, atasan dapat memahami kalau kenaikan gaji atau promosi jabatan menjadi hal yang masuk akal.

 

Belajar dari Pengalaman

Sudah pernah melakukan negosiasi sebelumnya?Well, Anda berarti bisa belajar dari pengalaman itu. Jika memang negosiasi dulu yang “buntu”, tanyakan kepada si bos alasannyauntuk bisa menemukan titik temu. Ini juga bisa jadi langkah awal untuk negosiasi selanjutnya.

 

Pikirkan Kalimat Penutup

Anchor Harus disadari kalau kemungkinan keinginan Anda dipenuhi adalah 50-50. Tidak menutup kemungkinan atasan bisa berkata “Tidak” atas permintaan untuk naik gaji atau jabatan. Kalau ini yang terjadi, Anda bolehkokmenyampaikan kekecewaan yang dirasakan. Penting pula untuk bertanya apakah ada hal yang bisa dilakukan untuk pengembangan karier di masa depan. Pada akhirnya, tetaplah hormat dan ramah pada atasan meski negosiasi Anda tidak berhasil. Dengan begitu, atasan tetap akan menghargai Anda.(Hana Devarianti / VP / Image: doc. Antonio Guillem / Shutterstock / Clickphotos)

 

 

BACA JUGA:

 

Cara Minta Naik Gaji Pada Bos (Dari Para Ahli)

Etika Meminta Kenaikan Gaji

5 Hal yang Harus Dibicarakan Saat Evaluasi Akhir Tahun