5 Perubahan Maknae SHINee: Taemin to Taeman
Taemin SHINee merayakan ulang tahunnya yang ke 25 hari ini, Rabu (18/7). Satu abad berkarier dengan usia yang masih muda, membuat Taemin tumbuh menjadi idola yang bertalenta dan diakui sebagai salah satu penyanyi Korea paling berbakat.
Diawal debutnya sebagai idola K-Pop, Taemin mengaku sering mendapat cemoohan karena dianggap sebagaitone deafalias tuli nada. Namun cemoohan itu ia ubah menjadi motivasi.
Kini Taemin tampil sebagai salah satu idola K-Pop terbaik, baik saat bersama SHINee maupun saat tampil sebagai solois di atas panggung. Perkembangan kemampuan menyanyi dan menari Taemin pun membuat banyak idola muda menjadikannya sebagai seorang panutan.
Panggilan 'Tae-man' atau Taemin yang lebihmanlypun disematkan para penggemar untuknya.
Seperti apa sih perubahan Taemin dari seorang yang disebut 'tone deaf' menjadi idola penuh talenta dan powerful di atas panggung.
1. Debut di usia muda
Taemin debut sebagai anggota SHINee diusia yang baru menginjak 14 tahun. Saat itu Taemin mendapat gelar sebagai idola termuda yang pernah debut sebagai idola K-Pop, dan didapuk sebagainational maknae.
Dengan potongan rambut mangkuk dan senyuman manisnya, Taemin menghipnotis para 'noona'. Ditambah dengan kemampuan menarinya yang luar biasa, Taemin kala itu disebut-sebut sebagai dancer idola terbaik.
2. Soundtrack solo pertama
Meski kemampuan vokal Taemin awalnya diragukan, namun pria bernama lengkap Lee Taemin ini tak putus asa. Ini terbukti saat ia mendapat kesempatan untuk mengisi soundtrack drama 'To The Beautiful You' berjudul '?? ?? (U)'.
Fans bisa mendengar perubahan serta kepercayaan diri Taemin dalam menyanyi lewat lagu ini.
3. Debut sebagai solois
Kemampuan menyanyi dan menari Taemin makin berkembang seiring dengan kariernya yang menanjak. Pada 2014, pria kelahiran 18 Juli 1993 ini kemudian mengumumkan akan merilis album solo pertamanya bertajuk 'Ace'.
Perubahan penampilan Taemin pun terjadi lewat album solonya ini. Lewat single utama bertajuk 'Danger', Taemin menunjukkan sisi maskulin yang lebih dewasa.
Lewat lagu ini, Taemin juga sukses meraih Bonsang (hadiah utama) dan Inkisang (Popularity Award) dalam ajang penghargaan 'Golden Disk Award' pada 2015.
4. Konser solo pertama
Satu album dirilis, Taemin secara konsisten menunjukkan keseriusan dan kerja keras dalam berkarier di luar SHINee. Ia kemudian merilis beberapa album solo lain seperti 'Press It' pada 2016, debut Jepang dengan single bertajuk 'Sayonara Hitori' dan album terbarunya 'Move' yang rilis pada 2017 lalu.
Sederet proyek solo ini ia lengkapi dengan mengumumkan pergelaran konser solo pertamanya. Taemin menggelar konser solo pertama nan megah bertajuk 'Taemin the 1st stage Nippon Budokan' di Jepang pada 2017 dan dihadiri 28.000 penggemar.
Atas permintaan Shawol (fans SHINee), Taemin kemudian menggelar konser di Korea Selatan bertajuk 'Off-Sick'. Pada tiga konser pertamanya, Taemin mendatangkan 12.000 penggemar. Ia kemudian menggelar sebuah konser penutup yang dihadiri 20.000 penonton di Jamsil Stadium.
5. Jadi juri di KBS 'The Unit'
Dengan perjalanan karier yang cemerlang dan banyak menginspirasi para calon idola muda, Taemin didapuk untuk tampil sebagai salah satu mentor dalam survival show KBS 'The Unit'.
Dalam tayangan ini Taemin banyak memberikan masukan dan komentar yang membangun bagi para calon idola tersebut. Ia juga tak ragu memberikan kritikan bagi kontestan yang dianggap melakukan kesalahan.