6 Benda yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Dalam Microwave

pada 5 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sebagai peralatan masak, microwave menawarkan kepraktisan bagi penggunanya di dapur. Jika lapar dan malas masak, Anda tinggal memanaskan makanan sisa kemarin, dan kurang dari lima menit, makanan siap untuk disantap.

Belum lagi makanan-makanan yang dibuat khusus untuk microwave seperti popcorn, pasta, bahkan mie instan yang juga bisa dimasak di microwave. Microwave memang cocok untuk Anda yang sibuk dan punya mobilitas tinggi sehingga tidak punya waktu banyak untuk menyiapkan bahan-bahan dan memasak setiap hari.

Kapabilitas microwave dalam memanaskan makanan dan minuman dalam waktu singkat memang tidak bisa dikalahkan. Namun, Anda juga perlu mewaspadai bahayanya. Selain menyedot daya listrik yang lumayan besar dan perdebatan saintifik soal pengaruh microwave terhadap kesehatan manusia, sistem pemanasan yang berbasis radiasi akan berbahaya bila dipakai dengan ceroboh.

Perlu digarisbawahi bahwa ada makanan atau benda-benda lain yang apabila dipanaskan dengan microwave akan berakibat fatal untuk keselamatan penghuni rumah. Meledaknya microwave yang kemudian menimbulkan kebakaran adalah situasi terburuk yang bisa dialami.

Dekoruma telah merangkum beberapa benda-benda yang tidak boleh dimasukkan ke dalam microwave, baik dari wadah makanan hingga makanan itu sendiri. Mari kita simak di bawah ini.

Aluminium Foil

Makanan di dalam alumunium foil. (Pixabay)

Anggapan umum adalah aluminium foil membantu penyebaran panas yang lebih kuat dan merata. Untuk oven biasa, aluminium foil memang menjadi alat bantu yang berguna, tapi jangan sekali-kali digunakan dalam microwave.

Gelombang mikro microwave yang bertemu dengan unsur logam pada aluminium foil akan menimbulkan percikan api. Apabila membesar dan terkena ke sambungan listrik, hal ini bisa menimbulkan kebakaran yang besar.

Cabai

Cabai. (Unsplash)

Bahan kimia dalam cabai yang bernama capsaicin akan bereaksi dan merembes keluar dalam bentuk asap. Saat pintu microwave dibuka, reaksi tersebut akan menyebabkan cabai meledak. Bila terkena muka, khususnya mata, akan sangat berbahaya karena bisa membakar kulit dan mata. Belum lagi risiko cabai yang mengeluarkan api yang juga bisa fatal.

Kantong dan Wadah Plastik

Wadah makanan plastik. (Shutterstock)

Saat menggunakan wadah untuk memanaskan makanan, pastikan Anda menggunakan wadah yang punya keterangan microwaveable. Kantong atau wadah berbahan kertas, plastik, atau styrofoam yang tidak aman untuk dipanaskan microwave bisa mengeluarkan zat beracun akibat meleleh. Selain itu, bukan tidak mungkin wadah-wadah ini akan terbakar.

Daging Beku

Ikan beku. (Pixabay)

Lupa untuk mengeluarkan daging dari freezer? Memanaskannya di microwave untuk mempercepat proses pencairan tampak menjadi alternatif, tapi jangan sekali-kali dilakukan. Bakteri-bakteri yang ada di dalam daging akan menyebar di ruang pemanas microwave dan menetap di situ.

Bakteri-bakteri tersebut akan membuat makanan lainnya terkontaminasi saat dipanaskan di microwave. Ini meningkatkan risiko keracunan makanan.

Bahan Makanan yang Banyak Mengandung Air

Semangka (Unsplash)

Bahan makanan yang banyak mengandung air seperti anggur, semangka, bahkan telur punya risiko untuk meledak. Selain membuat ruang pemanas microwave kotor, kandungan air dalam bahan makanan yang sudah menguap bisa terbakar dan membahayakan rumah Anda.

Air Susu Ibu (ASI)

ASI perah. (Shutterstock)

Ibu menyusui yang sibuk seringkali menyimpan ASI perah di freezer. Jangan pernah menggunakan microwave untuk mencairkannya. Protein-protein yang menyehatkan bagi buah hati akan mati karena adanya perlambatan enzim akibat terpapar panas. Belum lagi risiko untuk membakar mulut dan lidah bayi apabila ASI terlalu panas.

Di balik kepraktisan dan kemudahan yang ditawarkan, microwave bisa jadi momok yang menakutkan bagi keluarga di rumah. Selain benda-benda ini, masih ada banyak barang-barang lain yang tidak boleh dimasukan di microwave.

Sebelum menggunakannya, pastikan untuk membaca instruksi atau melakukan riset sendiri apabila belum pernah menggunakan microwave. Lebih baik menghabiskan waktu sedikit lebih lama untuk mengenal microwave di rumah, daripada mengorbankan keamanan dan keselamatan keluarga.

Artikel terkait:
Awas! Ini 8 Bahaya Salah Memilih Kipas Angin
Hati-Hati, Perabotan Rumah Tangga Bisa Bahayakan Kesehatan!
Waspada! Asbes Dapat Picu Pertumbuhan Sel Kanker Paru

Published by
 

Berita Terkait: