All New Mitsubishi Triton Antarkan Rifat Sungkar Juara 3 AXCR 2023
Uzone.id-Ajang reli lintas negara Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 sudah berakhir. Ajang ini memperlihatkan bagaimana ketangguhan All New Mitsubishi Triton dan perjuangan Rifat Sungkar yang mewakili Indonesia untuk bisa menjejak podium.
Rifat Sungkar bersama tim Mitsubishi Ralliart harus terseok-seok untuk finish, dan meraih gelar juara tiga. Ajang reli yang melintasi berbagai medan jalan itu dimulai dari Thailand pada 13 Agustus, dan finish di Laos pada 19 Agustus dengan jarak tempuh 2.000 kilometer.
Rifat yang memperkuat tim Mitsubishi Ralliart, mengandalkan All New Triton yang desain ulang, baik eksterior, interior, sasis, mesin, dan fitur-fiturnya. Mobil kabin ganda itu dimodifikasi sesuai standarisasi AXCR.
Mitsubishi Ralliart tahun ini menerjukan tiga mobil, selain dikendarai Rifat Sungkar, ada Chayapon Yotha, yaitu pembalap asal Thailand yang merupakan juara AXCR tahun lalu, serta Katsuhiko Taguchi asal Jepang.
Direktur tim Mitsubishi RALLIART, Hiroshi Masuoka mengatakan, penggunaan All New Triton di AXCR menjadi tantangan, karena masih sangat baru, sekaligus memperlihatkan performa dan fitur-fitur terbaiknya.
“Kami memberikan tune up, atau sedikit modifikasi pada kendaraan ini dalam waktu yang sangat singkat dari peluncuran sampai ikut reli,” ujar Masuoka dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (22/8).
Masuoka merasa yakin dengan All New Mitsubishi Triton, karena memang diciptakan untuk melibas medan offroad, terlebih untuk gelaran ini mobil tersebut sudah dimodifikasi khusus.
“Namun secara total menempati tempat ketiga, semua kelancaraan yang didapat dari AXCR ini kita semua bangga, ketiga mobil Mitsubishi Ralliart berhasil finish mendapatkan best time award,” tuturnya.
Sementara itu, Rifat Sungkar sendiri sudah kedua kalinya terjun di ajang AXCR. Jika tahun lalu berjalan mulus tanpa banyak kendala, dan finish poisisi ke-5, berbeda dengan tahun ini.
Di AXCR 2023, Rifat perlu bekerja keras dengan All New Triton generasi terbaru yang satu platform dengan Nissan Navara. Beberapa kali mengalami kecelakaan, hingga beberapa bagian mobil hancur.
“Mungkin secara teknikal mobil tidak ada masalah sama sekali, tapi kita berdua (co-driver Chupong Chaiwan asal Thailand) karena tekanan, dan adrenalin yang sangat tinggi kita melakukan kesalahan,” tutur Rifat.