Alva Ogah Beralih ke Baterai Swap, Apa Alasannya?

pada 9 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Motor listrik yang dijual di Indonesia memiliki dua jenis penggunaan baterai yakni yang harus dicas dan yang menggunakan baterai swap. Sistem baterai swap dipercaya lebih mudah bagi konsumen karena tidak membutuhkan waktu lama untuk mengisi daya.

Meskipun memiliki kemudahan pada sistem swap baterai, PT Ilectra Motor Group sebagai pemegang merek Alva masih tetap memilih menggunakan sistem charging. Putu Yudha selaku Chief Marketing OfficerAlvamenyebutkan sistem tersebut lebih cocok untuk digunakan konsumennya.

"Untuk retail atau end-user paling cocok pakai baterai jenis charging," ujar Yudha secara singkat belum lama ini.

Menurut Yudha saat ini teknologibateraimengalami perkembangan yang cukup pesat. Bahkan Yudha memprediksi dalam kurun waktu 5 tahun baterai dapat berubah dengan teknologi yang baru.

"Perkembangan teknologi baterai yang baru tetap bisa dipasang menyesuaikanmotor listrikAlva yang ada sekarang tanpa perlu banyak ubahan," jelasnya.

"Misal kapasitas baterai lebih besar dengan ukuran lebih kecil, dock terminalnya bisa tetap disamakan untuk bisa dipasang ke Alva Cervo plus ada sisa ruang tambahan untuk penyimpanan," ungkapnya.

Di sisi lain, Yudha berpendapat baterai swap masih memiliki kekurangan hingga saat ini. Hal inilah yang mendasari Alva untuk belum tertarik dengan sistem tersebut.

"Di lapangan masih ada sejumlah masalah dalam fasilitas baterai swap," jelasnya.

Yudha menggambarkan, jika satu motor listrik secara ideal membutuhkan tiga baterai —satu untuk dipakai, satu untuk dicas, dan satu lagi untuk cadangan yang siap dipakai— namun di fasilitas swap ada baterai yang belum siap digunakan, hal ini membuat konsumen tidak bisa mengandalkannya.

Maka menurutnya konsumen bisa lebih fleksibel dengansistem charging baterai sendiri.

"Baterai charging bisa digunakan oleh pemilik motor listrik lebih fleksibel karena kepemilikan sendiri," pungkasnya.

Sebagai tambahan informasi, saat ini Alva memiliki 3 produk motor listrik yakni One, One XP, dan Cervo. Ketiganya memiliki baterai yang cukup kompak namun tetap dapat memberikan jarak tempuh yang signifikan.

Berdasarkan klaim Alva, motor listrik One dan One XP mampu menjelajah hingga 70 kilometer, sementara Cervo mampu menempuh jarak hingga 125 kilometer.