App Store Bikinan Xiaomi Ganti Nama Jadi GetApps

pada 5 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

(Foto: Uzone.id/Hani Nur Fajrina)

Uzone.id-- Kalau nanti ingin mengunduh berbagai aplikasi di dalam Mi Apps Store di ponsel Xiaomi, jangan kaget jika mendadak dibikin bingung karena gak menemukannya. Mi Apps Store sekarang sudah ganti nama.

Bagi pengguna sejati Xiaomi, pasti tahu betul di dalam ponsel ada Mi Apps Store, platform yang mirip seperti Google Play Store tempat berisi ragam aplikasi yang bisa diunduh ke ponsel. Aplikasi bikinan Xiaomi ini sekarang bernama GetApps.

Kenapa mendadak diganti gini, ya?

“Ini menjadi bagian dari rebranding Mi Apps Store yang telah hadir sejak 2012 di China dan sekarang ternyata ekosistemnya sudah semakin luas di beberapa negara,” ungkap Head of GetApps Xiaomi, Ivonne Li saat mengisi acara Xiaomi Developer Conference (MIDC) di Jakarta, Rabu (4/9).

Baca juga:Siapkan Rp8-10 Juta untuk Xiaomi Black Shark 2 Pro

Ditambahkan oleh juru bicara Xiaomi Indonesia, penggantian nama ini juga turut diikuti oleh perubahan warna dan ikon pada ponsel.

“Memang mau ganti nama saja, terus jadi sekalian ganti warna yang lebihcolorfuldan ceria. Agar lebih relevan juga ikonnya ini, dari segi tampilan antarmuka danuser experience(UX) juga supaya bisa engage lebih banyak orang,” tutur juru bicara Xiaomi Indonesia saat ditemui awak media di tempat yang sama.

Sementara di atas panggung, Ivonne Li juga mengatakan, perubahan desain GetApps ini juga sekalian untuk mempromosikan berbagai macam aplikasi bikinan paradeveloper, baik global maupun di Indonesia.

“Akan ada berbagai macam kupon, penawaran menarik juga dari berbagai aplikasi, tak lupa lokalisasi yang lebih mendalam untuk pengguna di Indonesia, terutama pengaturan dalam Bahasa Indonesia,” imbuh Li.

Baca juga:Cara Kenali Ponsel Xiaomi Kamu BM atau Gak

Mi Apps Store pertama kali dirilis untuk pengguna China pada 2012 sebagai alternatif platform berisi aplikasi-aplikasi yang bisa diunduh untuk ponsel, mengingat layanan Google seperti Play Store gak bisa diakses di sana.

Kemudian Mi Apps Store hadir di India pada 2017, disusul di Indonesia dan Rusia pada pertengahan 2018, tak lupa untuk pasar Spanyol di awal 2019 kemarin.

Diketahui China, India, Indonesia, Rusia, dan Spanyol adalah 5 negara dengan pasar prioritas bagi Xiaomi, khususnya penggunaan GetApps ini.

“Sejak muncul di Indonesia pada tahun lalu, pengguna harian ada di angka 700 ribuan user, dan dalam waktu satu tahun,daily active user-nya sekarang tembus 1,7 juta user. Hadirnya GetApps ini kami harap bisa menjadi platform sinergi bagi perusahaan dengan developer agar ekosistemnya semakin membaik,” tutup Li.