AS Uji Coba 5G di Tujuh Pangkalan Militer

pada 5 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

 Foto: Gizchina

Uzone.id- Departemen Pertahanan Amerika Serikat dilaporkan telah melakukan tes jaringan 5G di tujuh pangkalan militer di seluruh negara.

5G akan membantu mempertahankan "keuntungan militer dan ekonomi Amerika," seperti dilansirCNet.

Jaringan ini sudah disediakan oleh Verizon, AT&T dan T-Mobile-Sprint, sehingga memberikan kecepatan lebih tinggi dan kapasitas lebih besar.

DOD sedang menguji aplikasi militer dan komersial 5G.

BACA JUGA:Pembalasan Trump ke Indonesia Kalau Pungut Pajak Google hingga Netflix

Beberapa tes baru yang diumumkan minggu ini termasuk konektivitas dermaga, kesiapan misi pesawat, AR (augmented reality) untuk pelatihan militer, koneksi nirkabel untuk operasi taktis, keamanan 5G dan berbagi spektrum.

Kemudian, tujuh pangkalan militer yang mendapat uji coba 5G adalah Fort Hood (Texas), Pangkalan Angkatan Laut Norflok, Pangkalan Bersama Pearl Harbor-Hickam (Hawaii), Pangkalan bersama San Antonio (Texas), Pusat Pelatihan Nasional di Fort Irwin (California), Camp Pendleton (California), dan Pangkalan Angkatan Udara Tinker (Oklahoma).

Departemen Pertahanan sebelumnya umumkan markas uji di Pangkalan Angkatan Udara Nellis (Nevada), Pangkalan Bersama Lewis-McChord (Washington), Pangkalan Angkatan Udara Hill (Utah), Pangkalan Angkatan Laut San Diego (California), dan Pangkalan Logistik Korps Marinir Albany (Georgia).

 

VIDEO Asus Resmi Rilis Zenfone 4 Max di Indonesia