Bagnaia Pakai Nomor 1 di MotoGP, Siapa Saja Pembalap yang Pernah Pakai?

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Pecco Bagnaia akhirnya memutuskan untuk menggunakan nomor #1 di motornya pada musim balap MotoGP tahun ini, sekaligus menggusur sementara nomor 63 miliknya.

Nomor start #1 memang tidak bisa dipakai sembarang pembalap. Nomor tersebut ada di MotoGP dikhususkan untuk para juara dunia di musim sebelumnya, sehingga berhak menggunakan nomor tersebut.

Tidak banyak pembalap yang sudah pernah penggunakan nomor tersebut. Dan Pecco adalah pembalap keempat yang menggunakan nomor start #1 di era MotoGP modern.

BACA JUGA: Yamaha Luncurkan Grand Filano, Suzuki Avenis Menangis

Sebelumnya, pembalap terakhir yang menggunakan nomor #1 adalah Casey Stoner pada tahun 2012 setelah menjuarai MotoGP di musim sebelumnya besama Repsol Honda dan juga saat juara dunia bersama Ducati.

Selain Casey Stoner dan Bagnaia, Jorge Lorenzo juga tercatat pernah menggunakan nomor tersebut saat juara dunia bersama Yamaha.

Kemudian terakhir adalah Nicky Hayden yang memilih menggunakan nomor start #1 di motor Repsol Honda-nya, setelah juara dunia di musim sebelumnya.

“Saya memutuskan untuk menggunakan keduanya (nomor #1 dan nomor #63 dan nomor #63 akan tetap ada di helm saya,” ujar Bagnaia di website resmi MotoGP, dikutipUzone.

“Nomor #1 menunjukkan fakta kalau kita juara dunia. Menunjukkan siapa kita, dan menegaskan identitas kita sebagai juar dunia. Jadi itu penting buat saya untuk memberikan tribute untuk para juara dunia lain,” sambung Pecco.

Sementara para juara dunia lain, sekelas Valentino Rossi misalnya, memilih untuk tidak pernah menggunakan nomor start #1 meskipun sudah 9 kali juara dunia.

BACA JUGA: Perdana di Dunia, Inilah Dia Toyota Kijang Innova Zenix

Begitu juga dengan Marc Marquez, tetap menggunakan nomor 93. Alex Rins tetap menggunakan nomor 42 dan Fabio Quartararo juga setia dengan nomor 20.

Ada takhayul yang beredar di MotoGP terkait dengan penggunaan nomor start #1. Belum pernah ada pembalap yang bisa mempertahankan gelar juara dunia sejak menggunakan nomor start #1 di motornya.

Nah, apakah Bagnaia bisa melawan takhayul tersebut dengan kembali menjadi juara dunia di MotoGP 2023? Kita nantikan saja.