BeAT, Scoopy, Vario Jadi Biang Inden Motor Honda

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Astra Honda Motor (AHM) mengungkapkan jika kelangkaan semikonduktor atauchipsudah mulai teratasi sejak bulan Agustus 2022.

Namun, bukan berarti semua model sepeda motor sudah bisa untuk dibawa pulang konsumen saat membeli di dealer Honda, ada beberapa yang tetap harus inden terutama di segmen skuter matik.

"Mostly(yang masih inden) tipe matik. Modelnya BeAT, Scoopy dan Vario Series (Vario 125 dan Vario 160)," kata Ahmad Muhibbudin, General Manager Corporate Communication PT AHM, saat ditemui di acara Peluncuran Wisata Edukasi Satu Hati & Kejar Paket Satu Hati di SMK Mitra Industri MM2100, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (19/10).

BACA JUGA:Suzuki Avenis 125 Kepergok di Jalanan Indonesia, Segera Dirilis?

Pria yang akrab disapa Muhib ini menjelaskan, jumlah motor yang inden berbeda-beda. Itu tergantung pemesanan di dealer masing-masing di berbagai daerah di Indonesia.

"Tiap dealer beda-beda indennya. Itu tergantung jumlah peng-inden-nya yang tercatat sebelumnya. Pemesanan baru berapa banyak, itu berbeda setiap daerah," ungkap Muhib.

BACA JUGA:Ducati Luncurkan Panigale V4 R Terbaru, Tenaga Tembus 240 HP

Dia lalu mencontohkan jika area Jabodetabek angka indennya 100 unit dan permintaan barunya 150 unit. Muhib melanjutkan, "Tapi di daerah lain lebih banyak. Misal SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) sudah 1000 (unit) dan permintaan baru 100 (unit), ini mempengaruhi pemenuhan inden konsumennya."

Masalah kelangkaan semikonduktor yang merembet pada produksi sepeda motor muncul bisa dari akibat tiga hal, yakni pertama persediaan semikonduktor terbatas, kedua karena faktor unit yang dijatahkan untuk dealer berbeda-beda, dan ketiga tidak seimbangnya kapasitas produksi sepeda motor dengan permintaan pasar yang terus meningkat.