Benarkah Mengunyah Permen Karet Bisa Menurunkan Berat Badan?

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id - Mengunyah permen karet memang menjadi jurus andal untuk mengatasi bau mulut. Kamu mungkin biasa melakukannya saat mengobrol santai bersama teman, atau ketika berbincang serius dengan klien. Namun, ada anggapan bahwa mengunyah permen karet bisa menurunkan berat badan. Benarkah demikian?

Tidak hanya menyegarkan napas, mengunyah permen karet memang bisa bikin kamu kurus. Seperti dilansir WebMD, sebuah penelitian menunjukkan kegiatan mengunyah permen karet dapat membantu mengendalikan rasa lapar dan keinginan makan camilan, serta menurunkan berat badan.

Penelitian dari University of Rhode Island, Amerika Serikat, menunjukkan orang yang mengunyah permen karet mengonsumsi 68 kalori lebih sedikit saat makan siang, dan tidak makan lebih banyak di kemudian hari.

Fakta lain yang tidak kalah menarik, mengunyah permen karet juga benar-benar membakar kalori sekitar 5 persen lebih banyak, daripada mengunyah bukan permen karet.

Studi dari Louisiana State University, Amerika Serikat, juga menunjukkan kegiatan ini sangat membantu mengendalikan nafsu makan, mengurangi asupan harian peserta penelitian sebesar 40 kalori, dan menekan hasrat mengudap camilan. Permen karet bebas gula merupakan yang paling baik, daripada permen karet biasa.

via GIPHY

Meski demikian, jangan sampai muncul ide untuk mengunyah beberapa permen karet dalam sehari. Beberapa penelitian kecil memang menunjukkan aktivitas ini dapat membantu tubuh menjadi kurus. Namun, tidak ada penurunan berat badan yang terjadi secara signifikan. Kecuali kalau kamu juga melakukan olahraga secara teratur dan mengonsumsi makanan rendah kalori.

Mungkin, kamu bisa mendapatkan manfaat terbesar dari mengunyah permen karet bila melakukannya secara rutin, daripada mengonsumsi makanan tinggi kalori seperti donat. Dengan kata lain, kamu bisa mengunyah permen kareta saat muncul keinginan untuk mengudap camilan, sebelum makan siang. Tapi, jangan sampai mengunyah secara berlebihan.

Pada umumnya, permen karet bebas gula mengandung pemanis rendah kalori (sorbitol). Sorbitol kurang diserap oleh usus halus dan berfungsi seperti pencahar.

Seperti dilansir WebMD, sebuah studi di The British Medical Journal membahas kasus diare kronis, nyeri, dan penurunan berat badan pada orang-orang yang mengonsumsi permen mengandung sorbitol secara berlebihan (15-20 batang setiap hari). Namun penyebab dari kasus ini tidak dapat dijelaskan dan dilacak.

Kamu juga bisa menelan banyak udara saat mengunyah permen karet, sehingga perut kamu bisa kembung nantinya. Jadi, meski dapat membantu menurunkan berat badan—dengan mengelola rasa lapar dan hasrat untuk mengudap camilan, mengunyah permen karet secara berlebihan juga bisa memicu beberapa risiko kesehatan. Jadi , tetap hati-hati, ya.