Berbagi Tugas Rumah Tangga dengan Pasangan Ketika Si Mbak Mudik

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Liburan Lebaran yang panjang memang menyenangkan. Anda bisa puas menghabiskan waktu bersama keluarga tanpa harus memikirkan rutinitas pekerjaan kantor.

Tapi bagi sebagian orang, liburan Lebaran yang panjang berarti asisten rumah tangga ikut libur karena mudik ke kampung halaman. Yang bikin deg-degan, jika liburan Lebaran sudah hampir usai, tapi belum ada kabar kapan si Mbak akan balik. 

Kalau sisa THR masih berlimpah, Anda bisa memboyong keluarga menginap di hotel. Kalau bujet cekak? Mau tidak mau Anda harus menyelesaikan pekerjaan rumah dari A sampai Z. Duh, membayangkannya saja sudah bikin dengkul lemas duluan. Agar tidak stres menghadapi kondisi seperti ini, ajaklah pasangan untuk menggarap pekerjaan rumah. 

Buatlah pembagian tugas dengan suami, siapa mengerjakan apa. Masalahnya, terkadang suami kurang peka atau gengsi untuk turun tangan. Masa iya, laki-laki mencuci piring? Jangan salah, membereskan pekerjaan rumah tangga bersama pasangan bermanfaat, lo!

Menurut studi terbaru dari Council on Contemporary Families, lembaga nirlaba berbasis di AS, yang meneliti dinamika kehidupan rumah tangga, pasangan yang mengerjakan pekerjaan rumah bersama berpotensi lebih besar mempunyai rumah tangga yang langgeng.

“Penemuan secara umumnya adalah berbagi pekerjaan rumah tangga memberikan manfaat untuk hubungan suami istri. Kebanyakan orang merasa kecewa ketika harus melakukan mayoritas pekerjaan rumah tangga,” beber Dan Carlson, Asisten Profesor Keluarga, Kesehatan, dan Kebijakan di Departemen Studi Keluarga serta Konsumen di Universitas Utah, AS, yang memimpin penelitian.

Sementara itu, penelitian yang mempelajari kaitan pekerjaan rumah tangga dan pengaruhnya terhadap kualitas hubungan dan kepuasan seksual menyebut ada dua jenis pekerjaan rumah tangga yang punya peran besar meningkatkan kualitas hubungan serta kepuasan seksual. 

(riz / gur)