Bikin Performa Motor Kayak Baru Lagi Cuma Modal Dua Jenis Cairan, Serius?

Foto: ilustrasi

Uzone.id- Motor-motor zaman now, performanya asik dan prima gak bertahan lama. Paling hanya bertahan di satu tahun pertama pemakaian, itu juga kalau kalian ngerawatnya telaten.

Kebanyakan, masuk tahun kedua, performa motor jadi drop. Tarikan berat, bensin boros dan masih banyak keluhan lain, yang penyebabnya dianggap ghaib, karena banyak dan bisa dari mana aja.

Paling umum, penyebab performa motor kalian berat dan boros BBM biasanya karena mesin. Kalau bongkar itu silinder, pasti joroknya minta ampun, karena kerak sisa pembakaran mesin pada ngumpul dan mengeras.

Baca juga:Ada 6,3 Juta Unit MOtor Terjual Sepanjang 2018

Kalau sudah begitu, jangan harap performa motor kayak waktu baru beli lagi. Pada kondisi kayak begini, service berkala biasanya jadi solusi instan.

Tapi, itu pun gak semua service berkala menjamin performa mesin kembali jadi prima. Motor-motor injeksi kayak sekarang gak perlu perawatan lebay sebenarnya.

Item-item yang diservice pun biasanya cuma pengecekan aja, dan sama sekali gak menyentuh sektor ruang bakar. Kalaupun ada, itu diluar paket service berkala. Yaa, jadi dobel dong ya?

Nah, sebenarnya ada cara mudah dan cepat untuk membuat performa motor kalian jadi kayak motor baru lagi. Bahkan, konon cuma bermodal dua jenis cairan. Ah masa sih?

Sekarang banyak cairan yang disebut engine flush. Hanya memasukannya ke lubang pengisian oli, cairan tersebut dipercaya dapat merontokkan kotoran di ruang bakar.

“Engine flush lebih efektif membersihkan ruang bakar. Karena sistem injeksi biasanya bebas perawatan kalau gak ada masalah, maka satu-satunya yaitu membersihkan ruang bakar mesin,” ujar Marketing Communication Departemen Head Planet Ban, Bagus Ardian.

Eh, kok gerai penjual ban motor malah ngomongin service motor, engine flush pula? Ya, karena ternyata sekarang Planet Ban lagi mau nyaingin bengkel resmi nih, menawarkan jasa service berkala motor.

Sebelumnya, Planet Ban hanya menawarkan ganti oli aja selain tentunya ganti ban, tapi sekarang diperlengkap dengan service berkala.

Balik lagi ke urusan performa motor, menurut Bagus, di pasaran cairan pembersih mesin ada dua jenis, yakni solven dan deterjen. Cairan yang bahan dasarnya solven tidak direkomendasi, karena dapat merusak komponen di dalam mesin.

“Solven lebih keras kimianya. Dalam jangka waktu tertentu, merusak seal atau komponen lain di dalam mesin. Kalau deterjen, tidak langsung menghancurkan kotoran, tapi dibuat lunak terlebih dahulu,” beber dia.

Menurutnya, cairan pembersih mesin yang bahan dasarnya deterjen lebih aman, karena akan membuang kotoran melalui knalpot secara bertahap. 

Dengan mengandalkan dua cairan ini, proses servisnya jadi cepat, paling lama hanya 30 menit. Sebelum mengganti oli mesin, cukup menuangkan dua cairan berbahan deterjen itu ke dalam oli mesin dan tangki bahan bakar.

“Cairan pertama lewat tangki bensin, untuk bersihkan saluran bahan bakar injektor atau karburator. Cairan kedua dimasukkan ke lubang oli, untuk bersihkan sisa oli, deposit karbon di ring piston dan klep,” tutupnya.

Tonton video review Toyota Avanza Terbaru: