Bos realme Internasional Bicara GT 2 Pro, 9 Series dan Indonesia
Uzone.id- Bos realme internasional, Madhav Seth membocorkan banyak hal terkait dengan strategi dan produk baru realme di Indonesia pada tahun depan. Pria berdarah India itu mengatakan jika mereka menargetkan penambahan jumlah pengguna sampai 200 juta di 2022.
Meski belum akhir tahun, realme pernah mengungkap beberapa waktu lalu jika mereka telah mendapatkan 100 juta pengguna smartphone di tahun 2021. Angka ini diharapkan akan bertambah menjadi 200 juta di tahun depan melalui strategi baru dan produk-produk ekosistem yang lebih inovatif lagi sehingga bisa menjadi nomor 1 di Indonesia dalam kurun dua tahun ke depan.
“Kami adalah disruptor di pasar smartphone global, merek trendsetter teknologi yang berfokus pada generasi muda yang menawarkan teknologi serta desain trendi dan kualitas yang terbaik dengan harga bersaing. Sebagai pasar terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memainkan peran yang penting bagi kami. realme saat ini menduduki peringkat 5 di Indonesia. Memasuki tahun 2022, realme Indonesia terpacu untuk menjadi merek smartphone No. 1 dalam kurun waktu 2 tahun,” ujar Madhav Sheth, President International Business Unit realme, Selasa, 7 Desember 2021.
Baca juga:Xiaomi dan realme Jadi yang Pertama Pakai Snapdragon 8 Gen 1
Menurut Madhav, strategi yang akan mereka lakukan salah satunya adalah fokus di smartphone flagship dan menggebrak segmen premium. Namun sepertinya mereka belum akan mengeluarkan smartphone lipat seperti yang sudah dilakukan kompetitornya. Bagi Madhav, yang diklaim merupakan masukan dari para penggemar realme, mereka mengatakan hanya membutuhkan ponsel yang dengan tiga hal penting.
"Komunitas kami mengaku, yang dibutuhkan mereka adalah ponsel yang reliable, durable dan practical. Jadi semua tergantung komunitas kami. Kami masih akan melihat perkembangan dan tren ke depannya seperti apa, tidak buru-buru mengikut tren untuk meluncurkan smartphone lipat," papar Madhav.
Namun begitu, Madhav memastikan jika dua ponsel yang akan segera meluncur adalah realme GT 2 Pro. Ponsel yang dipastikan akan dipersenjatai Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 ini akan meluncur di awal tahun. Kemungkinan saat perhelatan Mobile World Congress di Februari 2022. Di event tersebut juga mereka akan mengumumkan inovasi-inovasi terbaru yang diklaim akan menjadi tren pasar smartphone dunia.
Sedangkan untuk realme seri 9, Madhav belum bisa membocorkan tanggal peluncurannya. Yang jelas, realme tengah mempersiapkan realme 9 dengan fitur kamera yang lebih dikembangkan lagi. Artinya, saat sampai ke tangan pengguna, kamera realme 9 akan memiliki peningkatan performa yang cukup signifikan.
Baca juga: 4 Prosesor Baru Snapdragon yang Siap Tenagai Ponsel Murah
Lebih lanjut Madhav menyebutkan jika realme akan beralih dari kanal penjualan tradisional dengan heavy asset investment ke strategi kanal penjualan yang lebih hemat biaya. Strategi baru ini akan berfokus pada kombinasi penjualan online & saluran pemasaran digital berefisiensi tinggi, serta upaya untuk meminimalkan perantara dengan mengurangi biayanya sehingga realme dapat memberikan manfaat langsung kepada para pengguna melalui produk terbaiknya.
Dari segi produk, realme telah mengungkapkan akan masuk dan mendisrupsi segmen premium dengan mengedepankan strategi 'Flagship Killer', menjadikan realme sebagai satu-satunya brand dengan lini produk flagship yang mendisrupsi pasar premium dengan harga terjangkau untuk semua kalangan. realme ingin teknologi mutakhir keluarannya dapat diakses oleh semua orang.
Sedangkan dalam pengembangan AIoT, kata Madhav, realme memiliki strategi produk AIoT “1+5+T”; di mana smartphone sebagai perangkat sentral (1), laptop, TV, jam tangan pintar, headphone nirkabel, dan speaker pintar masuk dalam kategori (5), dan T yang merupakan singkatan TechLife yang menawarkan berbagai perangkat AIoT cerdas untuk anak muda. Ke depannya, realme akan tetap berpegang pada misinya yakni menjadikan produk AIoT realme sebagai pilihan No. 1 AIoT di Indonesia.