Brie Larson Membuat Ototnya Menjadi Kekar untuk Peran Captain Marvel

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Berperan sebagai Captain Marvel, Brie Larson (29) harus siap secara mental dan fisik. Ia dituntut tampil meyakinkan sebagai tentara angkatan udara bernama Carol Danvers. Secara fisik, ia harus tampak kuat layaknya seorang pahlawan super. Demi peran ini, Brie menjalani serangkaian latihan. 

Brie Larson menjalani latihan fisik selama 9 bulan bersama pelatih seleb Jason Walsh. Latihan keras ini bertujuan mempersiapkan tubuh Brie agar sanggup melakukan aksi laga dengan tangan kosong. Setelahnya, ia mempelajari gerakan berkelahi yang merupakan gabungan bela diri taekwondo, judo, dan tinju. 

"Target saya untuk Brie adalah membuatnya memiliki daya tahan tinggi, superkuat, hingga dia bisa melakukan sendiri aksi laganya tanpa terluka," beri tahu pelatih kebugaran yang juga membantu Matt Damon, John Krasinski, dan Emily Blunt dalam mempersiapkan fisik untuk peran mereka. 

Awal masa latihan, Brie belum terbiasa berolahraga. "Dia tidak bisa melakukan satu push-up (dengan benar) jadi kami harus mulai berlatih dari sangat-sangat awal," ungkap Jason. Kebanyakan latihan fisik Brie menyasar otot tubuh bagian atas. Brie berlatih push-up dengan rantai seberat 23 kg. Ia juga berlatih mendorong dengan kekuatan pinggul dengan beban mencapai 181 kg dan mengangkat barbel seberat 98 kg. Bahkan, ia mampu mendorong sebuah mobil jip seberat lebih dari 2.200 kg di atas tanjakan. 

Akhir masa latihannya, bobot tubuh Brie menyusut. Lemak di tubuhnya menjelma menjadi otot-otot kekar. Karenanya, seragam Brie harus disesuaikan dengan bentuk tubuh barunya. Hasilnya, Brie menempuh hampir semua aksi laganya tanpa bantuan pemeran pembantu. Bangga dengan latihan dan pencapaian fisiknya, Brie menampilkan video latihannya di Instagram. 

"Film ini mungkin tak akan terlihat berbeda, dengan adanya fakta saya bisa mengangkat beban sampai 100 kg (karena aksi ini bisa dikerjakan pemeran pengganti—red.). Tidak penting buat orang lain, tapi ini penting bagi saya. Mendobrak batas tentang makna bagi seorang perempuan yang kekar, kuat dan nyaman di dalam tubuhnya sendiri dan menggunakannya sebagai alat, terasa sangat bermakna," ujar Aktris Terbaik Oscars 2016 ini. 

(yuri / gur)