Buat Apa BMW Bayar Ratusan Miliar Beli Data Suzuki MotoGP?

pada 4 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- BMW belakangan ini digosipkan berminat untuk bergabung di ajang balap MotoGP. Meskipun masih sekedar gosip, namun baru-baru ini terdapat kabar bahwa BMW rela bayar ratusan miliar untuk membeli data Suzuki GSX-RR.

Dengan adanya kabar ini, mungkinkahBMWfix berminat bertanding diMotoGP?

Dikutip dariMotorsport, BMW rela membayar uang sebesar 18 juta euro atau setara dengan Rp312 miliar untuk data Suzuki GSX-RR yang digunakan selama ajang MotoGP. Kabar ini pun memperkuat dugaan bahwa BMW akan bergabung dalam balapan motor paling bergengsi di dunia tersebut.

Sejauh ini, pabrikan asal Jerman itu dikabarkan sudah mencapai kesepakatan dengan Suzuki untuk pembelian data tersebut. Data yang dibeli berupa ratusan lembar hingga terakhir digunakan pada tahun 2022 silam.

Dengan langkah ini, BMW akan melakukan analisa secara lebih mendalam sebelum masuk ke ajang balap MotoGP. Data tersebut juga bisa digunakan oleh BMW untuk mengembangkan motornya, mengingatSuzukiGSX-RR menggunakan mesin 4-silinder seperti motor performa tinggi yang dimiliki BMW saat ini.

Meski secara mesin sama, namun BMW tampaknya ingin mengulik dari aspek yang lain seperti sasis. Mengingat sasis di motor-motor MotoGP berbeda dengan yang digunakan di World Superbike (WSBK), yang mana BMW sudah memiliki keahlian di ajang tersebut.

Kabarnya BMW mempersiapkan hal ini untuk regulasi baru di musim balap 2027 mendatang yang memiliki banyak aturan baru. Namun jika benar demikian, maka data Suzuki soal aerodinamika menjadi tidak relevan di tahun 2027 karena akan banyak berubah.

 

 

Sejauh ini belum dikethaui lebih detil soal kesepakatan antara BMW dan Suzuki terkait pembelian data tersebut.

Perlu diketahui, Suzuki kembali di ajang MotoGP sejak tahun 2015 lalu, namun di tahun 2022 kemarin pabrikan berlambang S mengundurkan diri dari balapan. Keluarnya Suzuki dari MotoGP sekaligus menghentikan segala aktivitas apapun di dunia motor sport.

 

 

Suzuki memang pernah mengalami masalah finansial yang kurang ideal akibat pandemi yang panjang serta efek perang Ukraina dan Rusia. Situasi ini membuat Suzuki mengalihkan semua biaya dan sumber daya mereka untuk mengembangkan teknologi baru dibandingkan ikut balapan.

Sementara kabar bergabungnya BMW ke ajang MotoGP memang sudah berhembus sejak beberapa bulan yang lalu. Bahkan Dorna sudah memberikan bocoran bahwa di musim balap 2025 nanti akan terdapat pabrikan baru yang turut bergabung dalam balapan.

Hanya saja, sejauh ini masih belum diketahui merek apa yang akan bergabung dalam balapan paling bergengsi di muka bumi itu.