BYD M6 Langsung Diserbu Ribuan Unit Pemesanan, Bakal Inden?

pada 4 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Mobil listrik terbaru BYD Indonesia, M6, ternyata langsung diserbu warga. Terbbukti dengan jumlah pemesanan yang membludak sebanyak ribuan unit.

Head of Marketing BYD Indonesia Luther Panjaitan mengatakan disela Media Drive BYD M6 di Jakarta, kalau selama gelaran GIIAS 2024 lalu, setengah dari total penjualan BYD doisumbang M6.

 

 

Seperti diketahui, BYD sendiri berhasil membukukan penjualan sebanyak 2.920 unit, artinya, penjualan untuk BYD M6 sendiri sekitar 1.600 unit.

"Perolehan order total produk 2.920 unit, lebih dari 50 persen BYD M6, dan terbukti dari jumlah test drive 2.181 test drive dan menobatkan M6 Most Drive Car," ujar Luther.

Ia menambahkan, minat konsumen di Indonesia begitu besar terhadap mobil ini. Karena memang sesuai dengan karakter konsumen tanah air yang suka mobil besar, dan hemat.

Kemudian untuk tipe yang paling banyak dipesan ialah model Superior 7 seater yang di posisikan sebagai varian tengah.

Selain itu, pihak BYD juga menjanjikan bahwa para konsumen tidak akan menunggu lama untuk M6 sampai rumah. Delivery 75 hari dari pemesanan, lewat dari itu BYD bisa kasih insentif untuk pemesan.

BYD sendiri menawarkan tiga tipe untuk M6, yakni Standar, Superior dan Superior Captain Seat, yang dibanderol paling murah Rp379 juta dan paling mahal Rp429 jutaan.

Secara dimensi, panjangnya 4.710 mili meter, lebar 1.810 mm, tinggi 1.690 mm, dengan jarak poros roda depan ke belakang 2.800 mm. Lalu ground clearance 170 mm, mengandalkan velg ukuran 17 inci dibalut ban 225/55, suspensi depan MacPherson Strut, dan belakang multi link.

Semua varian mengandalkan baterai lithium ferrophosphate, atau LFP blade dengan kapasitas berbeda-beda. Untuk tipe Standar dayanya 55,4 kWh dengan jarak tempuh 420 km berdasarkan pengujian NEDC (New European Driving Cycle).

Tenaga maksimal dari motor listrik penggerak roda depannya 120 kW, dan torsi puncak 310 Nm, maka untuk mengajaknya berlari dari diam ke 100 km per jam butuh waktu 10,1 detik.

Berbeda dengan tipe Superior, kapasitas baterainya 71,8 kWh dengan jarak tempuh melalui pengujian NEDC diklaim 530 km. Lalu tenaga maksimalnya 150 kW, dan torsi 310 Nm, karena lebih bertenaga maka untuk mencapai 100 km per jam hanya 8,6 detik.

Mobil listrik tersebut juga dilengkapi teknologi keselamatan ADAS (Advanced Driving Assitant System), bekerja berdasarkan sensor, kamera, dan radar yang di dalamnya bersarang beberapa fitur untuk membantu pengemudi saat berkendara.

 

 

Fitur yang dimaksud meliputi AEB (Automotive Engine Break) untuk pengereman darurat secara otomatis saat pengemudi lengah.

Kemudian LDW (Lane Departure Warning), berfungsi untuk memantau marka jalur di jalan. Selain itu, LKA (Lane Keeping Assistance) dapat mendorong kemudi dengan halus untuk membantu mengarahkan mobil kembali ke jalurnya, dan ACC (Adaptive Cruise Control) sehingga mobil bisa berjalan tanpa perlu menginjak pedal gas.

Dari serangkaian fitur itu, BYD M6 mampu berjalan otomatis tanpa kendali pengemudi di kondisi tertentu, salah satunya mengikuti pergerakkan kendaraan di depan, termasuk melakukan pengereman otomatis.