Camilan Stik Bawang Temuan IPB Bikin Perempuan Bebas Baper saat PMS

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Tim peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB) menemukan makanan ringan yang dapat mengurangi dampak siklus pramenstruasi atau yang dikenal dengan PMS. Makanan stik rasa bawang yang diolah dari tepung kulit pisang kepok dan tepung daun torbangun ini berfungsi untuk memberikan gizi seimbang terhadap kebutuhan tubuh perempuan di masa PMS.

PMS menjadi siklus yang membuat perempuan gundah gulana. Ketika berada di dalam periode PMS, perempuan akan mengalami masa sensitif sepertimoodyang naik-turun hingga fisik yang melemah. 

Tim peneliti dari Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia (Fema) Institut Pertanian Bogor (IPB), yaitu Prof. Dr. drh. M. Rizal Damanik, Sofyan Wahyu Kumara dan Anna V. R. Mauludyani, SP. MGizi melakukan riset untuk mengurangi keluhan sindrom pramenstruasi bagi perempuan. Menurut temuan tim peneliti IPB, kondisi PMS yang menyiksa dapat ditanggulangi dengan asupan gizi yang seimbang. 

"Faktor yang berhubungan dengan sindrom pramenstruasi antara lain aktivitas fisik, konsumsi pangan hewani dan sayur. Sindrom ini dapat dikurangi dengan mengonsumsi makanan yang tepat,” ujar Sofyan yang dikutipkumparanMOM(kumparan.com) pada Jumat (29/12). 

Penggunaan tepung kulit pisang sebagai bahan baku disebabkan karena kandungan protein, lemak, karbohidrat dan serat yang tinggi. Tepung kulit pisang dapat meningkatkan kandungan serat, kalsium, dan fosfor yang berguna bagi tubuh. 

Bahan dasar kulit pisang kemudian ditambah dengan daun torbangun. Daun torbangun memiliki mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium dan seng. Tepung-tepung ini kemudian dicampur dan diolah menjadi stik bawang menjadi empat sample formula. 

Keempat formula tersebut kemudian melewati uji laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kode formula F1 dengan substitusi 5 persen tepung kulit pisang kepok merupakan formula terbaik. Kandungan gizi stik bawang terpilih per 100 gram yaitu energi 484,40 kkal, lemak 22,55% (bk), protein 12,26% (bk), karbohidrat 58,78% (bk), kalsium 145,32 mg, magnesium 59,49 mg dan zat besi 10,04 mg. 

Hasil ini menunjukkan bahwa camilan dengan bahan dasar kulit pisang memiliki kandungan gizi seimbang untuk tubuh. Tim IPB beranggapan bahwa kandungan tersebut dapat meredakan keresahan yang muncul akibat sindrom pramnestruasi bagi perempuan.