Cara Aman Berteman dengan Pacar Mantan

pada 8 tahun lalu - bygregetan.com

Advertising

Kalau bahas soal mantan dan pacar mantan yang masih baru, kadang terbayang cinta segitiga yang serumit cerita-cerita di FTV yang sering tayang dari pagi sampai tengah malam. Kalau di cerita FTV, biasanya kamu sebagai mantan dan pacar baru nantinya terlibat pertengkaran yang seru. Padahal, nggak semua begitu karena kenyataan yang sebenarnya nggak selalu berakhir dengan pertengkaran.

Yang pasti nggak semua hubungan sama mantan dan pacar mantan yang baru harus dijelaskan dengan cerita cinta segitiga. Tanpa kamu sangka, mantan dan pacar mantan juga bisa jadi teman yang diandalkan, loh! Nah, biar pertemanan kamu sama mereka nggak terasaawkwardalias canggung, ingat tips-tips ini, yuk!

Udah move on
Yang pertama dan utama pas memutuskan untuk berteman sama mantan dan pacar barunya: move on! Pastikan kalau kamu udah nggak punya hard-feeling ke mantan atau pacar mantan. Malah, lebih baik kalau kalian udah sama-sama punya pacar, loh!

Kenal lebih dekat
Kadang, bayangan kita soal pacar barunya mantan memang suka aneh-aneh. Nggak heran, sih, dia memang jadi orang baru yang menggantikan kita di hati mantan. Tapi, bukan berarti hal itu bikin kamu jadi boleh berprasangka buruk, loh! Coba deh sisihkan waktu buat mengenal pacar barunya mantan. Siapa tahu, kamu akan menemukan kelebihannya dan melihat dia sebagai teman. Bukan cuma pacar barunya mantan.

Jangan sering-sering
Yep. Sebaik apapun hubungan kamu sama mantan dan pacar barunya, terlalu sering main sama mereka juga nggak baik. Selain bisa bikin mereka terganggu, hati juga bisa pegal kalau melihat romantisnya mereka yang nggak kamu lakukan sama mantan kamu. Bukan cemburu, sih. Nggak enak aja, gitu!

No third-wheeling
Sedekat apapun kamu,third-wheelingatau pergi bertiga sementara mereka pacaran itu nggak banget. Ya, nggak perlu alasan untuk menunjukkan rasa nggak enaknya, kan? Kamu pasti udah tahu jawabannya.

Nggak perlu total
Kadang, ketika bertengkar sama mantan kamu, pacar barunya curhat tentang banyak hal. Nah, saat di posisi ini, nggak perlu cerita semua hal yang pernah kamu lalui sama mantan. Cukup ceritakan hal-hal yang umum. Nggak enak kan kalau dia jadi merasa aneh karena kamu lebih banyak tahu soal mantan kamu?

FYI, nggak semua mantan dan pacar barunya pantas buat kamu temani, loh! Kalau mantan kamu dulunya selingkuh sama pacar barunya ini, kalau bisa nggak usah berteman. Ya, daripada terjadi hal-hal yang nggak menyenangkan, kan?(cys)