Cara Memilih Pria Yang Tepat di Online Dating!

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Aplikasionline datingadalah ‘ajang’ pencarian pasangan hingga saat ini.Well,terkadang beberapa orang menggunakan hanya sebatas iseng saja, tetapi apa salahnya jika kamu bisa menemukan siMr. Rightdi aplikasionline dating? Kedengarannyasihkurang meyakinkan –as you know, boys always looking for fun, they said(tetapi percayalah, masih ada pria baikkokdi luar sana!).

So, jika kamu memutuskan untuk mengunggah aplikasi tersebut, kamu perlu mengetahui beberapa cara untuk memilih pria yang tepat dionline dating, simak!

Cari aplikasionline datingyang terpercaya

Ini sudah pasti harus kamu terapkan: memilih aplikasionline datingyang dapat dipercaya. Cobalah unggah aplikasi seperti Tinder dan OkCupid (aplikasi ini sudah cukup tenar) atau kamu bisa meminta saran kepada teman – kira-kira aplikasionline datingapa yang biasanya mereka gunakan (just ask, don’t be shy).

Jangan hanya memprioritaskan penampilan fisik

 

Attention, ladies! Jangan asalswipesaja saat memilih pria dionline dating,because this could be a big deal.

Mungkin kamu lebih melihat penampilan fisik saat memilih, tetapi kamu harus cermat – bagaimana jika di balik ketampanannya, ia adalahplayboy?

Sebenarnya, kamu bisa melihat dari segi foto yang ia unggah. Contohnya: kamu menemukan pria tampan (mirip dengan Ryan Gosling) tetapi terlalu banyak fotoselfieyang ia unggah.Hmm...

Apakah kamu akan tetap terpesona? Ingat, fisik bukan segalanya. Kalau kamu melihat pria dari cara berpakaian (well dressedman), tak masalahkok, kamu justru bisa memuji penampilannya.

Lihatself-summary, apakah dia termasuk pria yang menarik atau bukan

Yes, self-summeryatau biodata yang ditampilkan dionline datingmenjadi hal terpenting yang perlu kamu lihat dari segipersonality.

Pada umumnya, pria mengisi kolomself-summarytentang hobi dan pekerjaan mereka (it’s too basic), tak ada salahnya jika kamu tertarik denganself-summaryseorang pria yangout of the box– dengan adanya sentuhan humor atau kata-kata puitis yang membuat kamu “LOL, I DEFINITELY swipe him to the right!”

Mungkin pria tersebut bisa menjadi teman ngobrol yangasyikbuat kamu (jadi tak sekadar memulai obrolan dengan kata “hai” saja,you can start a conversation with another things, tentunya dengan awalan yang menarik untuk dibahas).

Hindari pria yang suka pamer

 

 

Saat sudahasyikmengobrol, tiba-tiba ada satu hal yang bikin kamuilfil– si dia memamerkan kehidupannya secara berlebihan.

Contoh: kamu belum bertanya tentang pekerjaannya, tetapi dia langsung menyebutkan tempat kerja beserta jabatan (without asking you back).

Big nountuk pria yang suka pamer, mereka hanya peduli dengan dirinya sendiri,ugh!

Jangan tertipu olehcheesy pick-up lines

 

“Nama kamu secantik wajah kamu, ya.”Uhmm well....Pria gombal masih banyak yang berkeliaran, bagi mereka hal ini ampuh membuat wanita tersipu malu –they got us wrong,pick-up linesyang mereka berikan cenderung sudah ‘basi’ dan malah membuat kitailfilseketika.

Tetapi tunggu dulu, ada beberapa pria yang jago merangkai kata, bahkan kamu mungkin tak sadar kalau dia sedang menggombal.Well,pria seperti itu mungkin harus diberikan apresiasi atas keahliannya, tetapi kamu harus sadar karena belum tentu kamu adalah perempuan satu-satunya yang dirayu!

Checking his social media account is a must!

 

YASS! Daripada sudah terlanjur tertarik tetapi malah berujung pahit, ada baiknya kamu memantau gaya hidup si dia terlebih dahulu.

Cosmobukan mengajarkan kamu untuk menjadicreepy stalker, tetapi ini hal yang lumrah untuk dilakukan. Kamu perlu tahu apa yang ia lakukan di media sosial, seperti feeds Instagram (apakah ia aktifpostingfoto atau tidak) dan yang terpenting adalah:is he really a single guy or not.

Kamu jangan tertipu, banyak pria di aplikasionline datingyang berstatustakennamun ia mengaku kalau dirinya masih berstatussingle.Hmm...*mencariusernameInstagram dan Twitter si dia,ASAP*.

Jika sudah yakin, ajak bertemu!

 

Obrolan sudah semakin mendalam, dan dia memberikan perhatian yang selama ini kamu cari.

Without any fuss, sudah saatnya kalian bertemuin a real life. Tak ada salahnyakokuntuk mengajak si dia ke kedai kopi favorit kamu.

Let’s find out, jika dia terus menolak dengan segudang alasan, tandanya dia tak memiliki niat untuk berhubungan serius (and again, boys always looking for fun).

Jangan sedih, karena tak seharusnya kamu menaruh perasaan lebih dalam kepada pria yang baru saja kamu kenal di dunia maya.You need to say: thank u, NEXT!

(Image Doc. Outnow.ch, GIPHY.com)