CEO Clubhouse Bantah Data Pribadi Pengguna Bocor

pada 4 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Ilustrasi (Foto: Jose Rose / Unsplash)

Uzone.id- CEO Clubhouse Paul Davison telah membantah laporan kobocoran data pribadi pengguna Clubhouse. Sebelumnya, laporan muncul mengatakan bahwa database berisi identitas nama pengguna, akun Twitter dan Instagram bersama jumlah pengikut pengguna Clubhouse telah tersedia di forum peretasonline.

Namun, laporan tersebut menambahkan bahwa tidak ada kebocoran data yang sensitif seperti nomor kartu kredit, dan lainnya.

Davison ditanya soal dugaan kebocoran tersebut. Dia mengatakan, laporan itu menyesatkan dan menurutnya itu artikel 'clickbait'.

BACA JUGA:Apa Itu Hilal dan Rukyat? Dipakai Muhammadiyah dan NU Tentukan Bulan Puasa

Dia menegaskan bahwa Clubhouse tidak diretas. Data yang dirujuk dalam laporan itu adalah semua informasi publik yang diambil dari aplikasi, kata dia.

Clubhouse adalahplatformmedia sosial obrolan audio yang sangat eksklusif berdasarkan undangan.

Orang-orang bisa menghadiri dan mendengarkan berbagai obrolan Clubhouse, sementara sekelompok pengguna mendiskusikan topik tersebut.

Clubhouse baru berusia satu tahun dan sampai saat ini cuma tersedia untuk pengguna iOS. Platform ini sudah diunduh 10 juta kali dalam satu tahun terakhir.

Popolaritas Clubhouse pun melonjak setelah digunakan oleh maestro teknologi Elon Musk.

Sekarang, platform seperti Twitter, Spotify, Facebook, Slack, LinkedIn, serta serta Discord sedang mengerjakan versi mereka sendiri untuk menyaingi Clubhouse.

VIDEO REDMI NOTE 10, ADIK YANG RELA MENGALAH