CEO Nvidia Jensen Huang Tiba-tiba di-Videocall Prabowo, Ngomongin Apa?

pada dalam 2 jam - by
Advertising
Advertising

Uzone.id— Founder dan CEO Nvidia, Jensen Huang sudah hadir di Indonesia untuk menghadiri acara Indonesia AI Day yang digelar oleh Indosat Ooredoo Hutchison pada Kamis, (14/11). 

Dalam sesi diskusi bertajuk “Navigating The Golden Indonesia Era” bersama Menteri BUMN, Erick Thohir dan CEO GoTo, Patrick Walujo, Jensen Huang tiba-tiba mendapatkan panggilan video dari Presiden RI, Prabowo Subianto yang saat ini tengah berada di Peru untuk menghadiri KTT APEC.

“Mr. Huang, Pak Presiden ingin berbicara dengan Anda,” kata Patrick menyodorkan smartphone-nya. 

Panggilan video tersebut berlangsung selama beberapa menit dan ada beberapa bahasan yang disampaikan dalam perbincangan online nan singkat tersebut. Di awal, Huang menyatakan bela sungkawanya atas bencana alam meletusnya Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores, NTT.

“Pak Presiden, pertama saya ingin mengucapkan duka cita atas kehilangan nyawa yang disebabkan oleh gunung berapi, Saya berharap jika ada hal yang bisa kami lakukan, silahkan beritahu kami,” kata Jensen.

 

 

Jensen juga menjelaskan dirinya mendapat sambutan yang baik dan tengah menghadiri acara AI Day yang menurutnya sangat penting untuk industri teknologi di Indonesia.

“Saya di sini menghadiri Indonesia AI Day. Ini adalah saat yang sangat penting bagi teknologi dan ini juga saat yang sangat penting bagi Industri Indonesia untuk mengambil kesempatan dari teknologi yang luar biasa ini,” ujarnya.

Tak hanya itu, Jensen juga menyinggung soal kolaborasi Nvidia dengan Indosat Ooredoo Hutchison yang berkomitmen untuk terus mengembangkan kecerdasan artifisial (AI).

“Jadi ini adalah kegembiraan besar bagi saya untuk berada di sini dan memulai kolaborasi kami,” tambah Jensen.

Tak hanya itu, Jensen juga mengungkap ingin bertemu dengan Prabowo secara langsung untuk membahas lebih lanjut mengenai masa depan dan industri teknologi di Indonesia.

 

 

“Saya berharap saya dapat menemui anda suatu hari nanti dan mungkin saya dapat menemui anda di suatu tempat atau Anda yang menemui saya di suatu tempat. Bagaimana pun saya ingin menemui Anda,” ujar bos Nvidia tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, keduanya juga sempat membahas industri agrikultur yang menjadi fokus dalam pemerintahan Indonesia saat ini. Menurut Jensen, Indonesia bisa memanfaatkan teknologi AI untuk mengembangkan pertanian mereka.

“Dengan kecerdasan buatan, faktanya Indonesia sudah sangat terintegrasi dengan internet. Hampir semua orang memiliki akses ke internet dan teknologi seluler, tetapi tidak menutup kemungkinan bagi setiap petani untuk memiliki akses ke teknologi paling canggih melalui kecerdasan buatan menggunakan kamera, ponsel dan akses ke AI di cloud,” ujarnya.