Cerita Syahrini Jadi Pusat Perhatian Saat Tunaikan Salat Idul Fitri

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sebagai figur publik, keberadaanSyahrinimenjadi pusat perhatian jamaah salat Idul Fitri di lingkungannya. Diakui Syahrini, situasi itu sudah menjadi rutinitas yang dihadapi setiap tahun.

"Mungkin mereka kan ketemu aku jarang, jadi kalau dimintai foto ya aku ikut aja. Cuma gitu, kadang dicubit, didorong, tapi aku biasa menghadapi situasi seperti itu," ungkap Syahrini di Kawasan Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/6).

Syahrinimerasa ada peningkatan pada Lebaran tahun ini. Pasalnya, ia dapat berangkat lebih pagi untuk menunaikan salat Idul Fitri, ketimbang tahun-tahun sebelumnya.

"Kemajuan nih, biasa jam 7 baru jalan. Tapi tadi jam 6 kurang sudah jalan. Aku memang selalu menahan datang bulan di bulan Ramadhan, maunya khusyuk ibadah. Tadi salat Idul Fitri juga enggak kesiangan," ujar Syahrini.

Syahrini menambahkan, tak ada perbedaan dalam merayakan Lebaran kali ini. Ia tetap menyisihkan harta dengan berbagi terhadap sesama. Sebab itu Syahrini menggelar acara open house di hari pertama Lebaran.

"Kalau sore anak tetangga datang, kasih anak-anak sekitar rumah, kasih angpau. Kalau anak yatim udah beres. Hari kedua, kalau enggak capek open house. Saya kan juga mau ke Los Angeles, jadi mau istirahat," ucapSyahrini.

(tov/bin)