Dapat Kucuran Dana Rp467 M, Ini Strategi Alodokter Selanjutnya

pada 5 tahun lalu - by

(Dok.Alodokter)

Uzone.id- Startup kesehatanAlodokter menerima investasi seri C senilai US$ 33 juta (sekitar Rp 467 miliar) dari beberapa investor yang sudah dijelaskandi sini. Lantas, apa yang ingin dilakukanAlodokter dengan pendanaan tersebut?

Baca juga:Dari 1.000, Cuma 150 Startup yang Berhasil, Miris atau Wajar?

Berdasarkan pernyataan resminya yang diterimaUzone.id, Alodokter menyatakan akan menggunakan dana tersebut untuk memperluas jaringan kerjasama dengan rumah sakit dan mengembangkan layanan asuransi termutakhir.

Pada 2018,Alodokter meluncurkan asuransi kesehatan yang bernama “ProteksiAlodokter”. Pemegang polis dapat berlangganan, membayar, dan melakukan proses klaim langsung melalui aplikasi.

Mereka juga dapat mengakses serangkaian fiturpremium, seperti konsultasiunlimiteddengan dokter spesialis dan layanan rumah sakit terbaik.

Baca juga:Waduh, 42 Persen Cyberbullying Terjadi di Instagram

Tidak hanya memberikan perlindungan finansial,Alodokter juga mengklaim membimbing pasien dalam perjalanan medis dengan memberikan solusi medis yang tepat.

Pasar asuransi kesehatan swasta Indonesia sebagian besar masih belum tergarap, dengan penetrasi kurang dari 2%. Penetrasi ini 10 kali lebih rendah dari negara tetangganya, Malaysia.

Sebagian besar keluarga kelas menengah Indonesia masih berisiko tinggi mengalami kebangkrutan karena tagihan medis yang tidak terduga.

Baca juga:Catat nih, 5 Tips Bangun Startup di Indonesia

Penjualan asuransiAlodokter meroket 15x selama 6 bulan terakhir dinilai lantaran pengguna menemukan produk asuransi yang simpel dan terjangkau.

“Selain jumlah pengguna yang besar, kami juga sangat terkesan dengan visi mereka yang jelas dan kuat dalam memberikan keakuratan medis di setiap layanan yang dibutuhkan pasien. ALODOKTER akan menjadi pondasi layanan kesehatan di Indonesia dan kami bangga menjadi bagian dari perjalanan mereka,” ujar Tatang Wijaya, CEO Sequis Life. Sequis Life adalah salah satu investor yang turut berpartisipasi dalam pendanaan kali ini.

Lebih lanjut, Tatang mengatakan, “Bersama, kami akan selangkah lebih dekat untuk mewujudkan tujuan kami dalam menciptakan teknologi dan metode terbaru, serta meraih segmen pasar dan pelanggan Indonesia yang belum terjangkau.”