Deretan Bos Teknologi yang Berkunjung ke Indonesia di 2024

Uzone.id –Nama-nama besar di dunia teknologi tercatat telah mengunjungi Indonesia sepanjang tahun 2024 ini. Mulai dari Tim Cook selaku CEO Apple, hingga yang akan datang yakni CEO Nvidia, Jensen Huang.

Punya tujuan yang berbeda-beda, seluruh kunjungan para bos teknologi ini disambut baik oleh pemerintah, pengusaha, hingga masyarakat umum yang tertarik dengan teknologi, terutama kecerdasan buatan (AI). 

Berikut list nama dan agenda resmi kunjungan para bos teknologi dunia sepanjang tahun 2024.

Tim Cook, CEO Apple

Tim Cook, CEO Apple, sempat berkunjung ke Jakarta dalam serangkaian kunjungan ke tiga negara Asia Tenggara, yakni Vietnam, Indonesia, dan Singapura. Sang bos Apple datang untuk meninjau Apple Academy sekaligus meresmikan fasilitas mereka di Bali, setelah sebelumnya telah dibangun di kawasan BSD dan Batam.

Apple Developer Academy sendiri merupakan program dari Apple INC di mana peserta akan belajar mengenai coding, desain UI/UX, dan berbagai skill profesional lain di bidang IT. Di sini, para peserta akan belajar menggunakan kurikulum Challenge Based Learning (CBL) selama 10 bulan.

Satya Nadella, CEO Microsoft

Tak berselang lama dari kunjungan Tim Cook, Satya Nadella selaku CEO dari Microsoft, turut menjadi salah satu bos teknologi yang datang ke Tanah Air. Ini adalah kunjungan keduanya ke Indonesia. 

Agenda utama dari kunjungan ini untuk membahas mengenai transfer teknologi dan pengetahuan untuk transformasi Indonesia. 

Selain itu, Satya Nadella turut membawa investasi sebesar 1,7 miliar dolar AS atau sama dengan Rp 26,5 triliun. Investasi ini akan berlangsung selama empat tahun ke depan, dan ditujukan untuk pengembangan Cloud, Data Center, dan Artificial Intelligence/AI. 

Jensen Huang, CEO Nvidia

CEO Nvidia, Jensen Huang, datang ke Indonesia pada 14 November. Beliau akan datang untuk menghadiri sekaligus menjadi pembicara utama dalam acara Indonesia AI Day 2024. 

Jensen Huang datang untuk membicarakan soal visi AI dan juga tren yang menentukan arah perjalanan teknologi di masa depan. 

Nvidia sendiri merupakan perusahaan yang menyediakan unit pemrosesan grafis (GPU) serta menjadi pelopor kecerdasan buatan (AI). Saat ini, Nvidia adalah perusahaan paling berharga di dunia—mengalahkan Apple dan Microsoft—dari sisi kapitalisasi pasar dengan nilai mencapai US3.621 triliun atau setara Rp56 ribu triliun.

Julie Sweet, CEO Accenture

Bukan hanya Jensen Huang, Julie Sweet yang merupakan CEO dari Accenture juga datang ke Indonesia. Ia dijadwalkan akan ikut menjadi salah satu tamu dan pembicara dalam acara yang sama seperti CEO Nvidia, Indonesia AI Day. 

Accenture sendiri adalah perusahaan global yang menyediakan berbagai layanan termasuk konsultasi, teknologi, dan digital mencakup layanan dalam strategi TI, integrasi sistem, komputasi awan, keamanan siber, hingga pengembang perangkat lunak. 

Accenture juga membantu bisnis dalam mengadopsi teknologi baru seperti kecerdasan buatan, pembelajaran mesin, hingga analitik.