Desain Mirip, Ini Bedanya Polytron Fox-S vs Fox-R

pada 1 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Polytron baru-baru ini merilis produk motor listrik barunya yakni Fox-S. Secara desain, Fox-S cukup mirip dengan Fox-R, lantas apa perbedaan antara keduanya?

Polytron Fox-S diluncurkan di Erajaya Digital Complex PIK 2, Banten, Senin (8/1) kemarin. Tekno Wibowo selaku Commercial DirectorPolytronmenyebutkan Fox-S hadir untuk penggunamotor listrikyang tidak perlu jarak tempuh jauh dan kecepatan yang tidak terlalu tinggi.

"Motor ini cocok untuk digunakan oleh pengguna yang jarak tempuhnya tidak lebih dari 70 kilometer. Secara kecepatan juga motor ini tidak secepat Fox-R, namun tetap bisa digunakan di perkotaan yang jalannya lebih landai," ujar Tekno dalam peluncuran Fox-S.

Dari segi desain, memang PolytronFox-Smasih sangat mirip dengan kakaknya yakniFox-R. Dari segi tarikan body, bentuk lampu, kemudi, jok, bagasi, hingga ke bagian belakang masih sangat mirip.

Perbedaan hanya pada bagian windshield, Fox-S memiliki penghalang angin yang lebih kecil dibandingkan Fox-R. Hal inilah yang membuat Fox-S bisa meletakkan plat nomor di bagian atas lampu, berbeda dari Fox-R yang harus diletakkan di atas spatbor depan.

Di sisi lain, bagian pelek antara Fox-S dan Fox-R juga terlihat berbeda. Meskipun desain palangnya sama, namun di Fox-S hanya mengandalkan aksen satu warna saja.

Spesifikasi jadi pembeda utama dari Polytron Fox-S dan Fox-R. Namun dari segi penggerak listrik, keduanya masih sama-sama didukung motor listrik 3.000 W.

Hanya saja, dari segi peak power Fox-S sedikit lebih kecil yakni hanya mencapai 4.800 Watt, sementara Fox-R mampu mencapai 6.409 Watt.

Hal ini dikarenakan spesifikasi baterai antara keduanya sangat berbeda. Polytron Fox-S hanya dibekali baterai berkapasitas 1,94 kWh, sedangkan Fox-R dibekali abterai yang lebih besar yakni hingga 3,7 kWh.

Dengan bekal tersebut membuat output kecepatan dan jarak tempuh antara Polytron Fox-S dan Fox-R juga jauh berbeda.

Pada Polytron Fox-S hanya mampu menempuh kecepatan 80 km/jam dengan jarak tempuh 70 kilometer. Sedangkan Polytron Fox-R mampu menempuh kecepatan 95 km/jam dengan jarak tempuhnya mencapai 130 kilometer.

Harga juga menjadi pembeda antara kedua produk motor listrik Polytron tersebut.

Pada Polytron Fox-R dibanderol sebesar Rp20,5 juta belum termasuk subsidi motor listrik dari pemerintah. Jika dipotong subsidi sebesar Rp7 juta, maka harga jualnya menjadi 13,5 juta untuk on the road DKI Jakarta.

Sedangkan pada Polytron Fox-S dijual sebesar Rp16 juta off the road, jika dipotong subsidi harganya menjadi Rp9 juta off the road. Tekno menyebutkan perhitungan berikut pajaknya hanya menambah sekitar Rp2,5 juta saja untuk area Jabodetabek sehingga secara total harganya menjadi Rp11,5 juta on the road.

Bagaimana menurut kalian? Jadi mending beli Fox-S dengan jarak tempuh yang lebih kecil dan kecepatan yang lebih rendah. Atau tambah Rp2 juta sudah dapat motor listrik Fox-R yang punya kecepatan cukup tinggi dan jarak tempuh yang hampir 2 kali lipat dari Fox-S?