Di Balik Desain Piaggio Medley 150 ABS

pada 8 tahun lalu - by


Tampil dengan postur bodi yang tinggi membuat Piaggio Medley 150 ABS berbeda dari skutik lainnya. Hal ini yang membuat sensasi berkendaranya kental dengan skutik perkotaan.

Setelah membahas desain, giliran merasakan postur saat menungganginya. Pelek palang berdimensi 16 inci pada sektor depan, dan 14 inci di bagian belakang mampu mendongkrak postur rangka yang membuatnya memiliki ground clearace cukup tinggi.

Otomania yang sempat menjajalnya beberapa waktu lalu sempat sedikit canggung, karena jarak pijak kaki ke tanah cukup tinggi layaknya motor bebek.


Piaggio Medley 150 ABSOtomania/Setyo Adi
Selain karena pelek, tinggi jok yang mencapai 799 mm juga membuat posisi berkendara Medley berbeda. Bagi yang memiliki tinggi badan kurang dari 175 cm, maka posisi kaki saat berhenti akan sedikit jinjit.

Meski demikian, jok lebar tersebut ternyata mampu menghadirkan kenyamaanan tersendiri ketika diduduki. Apalagi ada punuk di bagian belakang yang juga berfungsi sebagai pembatas antara pengendara dan penumpang.

Berita Terkait:


Piaggio Medley 150 ABSOtomania/Setyo Adi
Tingginya desain jok dibuat untuk mengimbangi posisi setang. Jadi ketika mengendarainya postur tangan terasa sejajar dengan ruang kemudinya.


Piaggio Medley 150 ABSOtomania/Setyo Adi
Untungnya dek bawah dibuat cukup lapang dan tinggi yang membuaat ruang kaki leluasa bergerak dan tidak menekuk. Bahkan saat bermanuver, tubuh pengendara bisa bebas mengimbanginnya.

Copyright Kompas.com