Di Tahanan, Roro Fitria Tidur Sembari Peluk Tanah dan Bunga dari Makam Ibunya

Roro Fitriamasih sangat bersedih atas meninggalnya sang ibunda, Raden Retno Winingsih. Terlebih, dia tidak bisa menemani ibunya di detik-detik terakhir kehidupannya. Meski begitu Roro Fitria berusaha ikhlas.

“Sayanyesek, tapi berusaha ikhlas. Kenangan Mama selalu ada di benak saya,” ucapRoro Fitriasambil menangis saat ditemui di selabreaksidang kasus narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (17/10).

Agar selalu merasa dekat, di dalam tahananRoro Fitriasering memeluk foto serta tanah dan bunga yang diambilnya dari pusara makam ibunda. 

“Sembari tidur saya peluk tanah ini, bunga ini, sama foto Mama,” ucap Roro Fitria berlinang air mata.

Raden Retno Winingsih meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, pada Senin (15/10) lalu, setelah sempat mengalami sesak napas. Jenazahnya dimakamkan di Yogyakarta, keesokan harinya.

(man/bin)