Dilelang, Mobil Banshee dari Game GTA San Andreas

Sebagian besar anak muda Indonesia pasti pernah memainkan videogameserial Grand Theft Auto (GTA). Padagamebesutan Rockstar Games tersebut, ada salah satu mobilsportscaryang sering dicari, yakni Banshee, mobil dua pintu yang punya kelir bergaris di tengahnya.

Tahun 2006 silam, Rockstar Games bersama West Coast Customs --rumah modifikasi tersohor yang berbasis di California, Amerika Serikat-- membangun replika Banshee dari Dodge Viper SRT-10 guna kepentingan pemasarangametersebut, demikian seperti mengutipCarscoops. 

Bila mengulik spesifikasi mesinnya, dapur pacu mobil tersebut terbilang buas dan sama seperti saat mengendarainya di dalam permainan. Di balik kap mesinnya ada mesin V10 8.300 cc yang bisa memuntahkan tenaga hingga 640 dk pada 6.150 rpm dan torsi maksimum 813 Nm pada 4.950 rpm yang dikawinkan pada transmisi manual 6 percepatan. 

Pada tahun yang sama itu, unit semata wayang Dodge berpenampilan Banshee dilelang dan akhirnya dimenangkan oleh seorang nenek di Havelock, Carolina Utara. Singkat cerita, tanpa sepengetahuannya, anak bungsunya menggunakan kartu kredit miliknya untuk membeligametersebut, dan ajaibnya memenangkan kompetisi untuk mendapatkan Banshee. 

Selang 8 tahun kemudian, sang nenek mencoba menjual mobil tersebut seharga 170 ribu dolar atau setara Rp 2,4 miliar guna biaya kuliah anaknya. Hanya saja Banshee dunia nyata kurang begitu digemari dan harganya justru anjlok menjadi 45 ribuan dolar saja yang sekira Rp 600 jutaan. 

Padahal bila melihat panel instrumennya, mobil baru berjalan setidaknya 13.185 km, angka yang terbilang rendah untuk mobil yang hampir berumur 10 tahun saat itu. Sementara bila melansirMotor1, banderol awalsportscartersebut seharga 180 ribu dolar, termasuk harga Dodge Viper SRT10 kinyis-kinyis ditambah modifikasinya menjadi tampak Banshee.

Selebihnya, mobil tersebut nampaknya lagi-lagi kurang diminati sampai akhirnya pemilik berikutnya ingin menjual mobil itu lagi. Baru-baru ini di laman e-Bay, Banshee beremblem Dodge tersebut dilego seharga 62 ribu dolar Amerika yang setara Rp 920 juta. 

Namun sayangnya dewi fortuna tidak memberkati mobil tersebut. Banderolnya semakin turun dan berhasil dilelang dengan harga 30 ribuan dolar atau setara Rp 449 jutaan saja.