4 Upaya DANA Biar Pelaku Judol Gak Lagi Transaksi di Aplikasinya
Uzone.id– Salah satu penyaluran dan transaksi judi online yang banyak dilakukan para pemain adalah lewat platform e-wallet. Hal ini kemudian menjadi salah satu fokusSatgas Judi Onlineyang mulai mengawasi akun-akun dompet digital yang terindikasi digunakan untuk transaksi ilegal.
Sebagai salah satu platform e-wallet yang banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk bertransaksi, DANA pun turut mendukung pemerintah dan Satgas untuk terlibat dalam pemberantasan judi online melalui beberapa langkah.
Vince Iswara, CEO & Co-Founder DANA Indonesia mengatakan bahwa pertumbuhan perusahaan adalah amanah besar sehingga harus dikelola dengan baik.
“Dalam era kolaborasi dan sinergi, DANA senantiasa bekerja sama dengan berbagai otoritas lintas sektor, termasuk Bank Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) guna memastikan unsur-unsur kepatuhan terlaksana,” ujarnya.
Untuk mewujudkan komitmen ini, DANA pun menerapkan beberapa langkah berikut ini.
Laporkan situs judi online yang menggunakan DANA
DANA ikut ambil andil untuk melakukan pelaporan berkala kepada kementerian terkait situs web yang terindikasi melakukan tindakan ilegal serta menggunakan merek dagang DANA sebagai salah satu opsi pembayaran yang digunakan guna mengurangi ruang gerak para penjudi online.
Selain itu, DANA juga turut memberikan pandangannya selaku pelaku industri atas berbagai inisiatif yang dijalankan dalam memerangi judi online. Salah satunya adalah terlibat dalam diskusi bersama dengan regulator dan para pelaku industri lainnya untuk berdiskusi soal pola modus operandi judi online dan langkah-langkah mitigasi kedepannya.
Bentuk Satuan Kerja anti pencucian uang & pencegahan penDANAan terorisme
DANA juga membentuk satuan kerja internal untuk mencegah adanya tindakan mencurigakan dan tidak sesuai dengan hukum yang berlaku. Platform ini menciptakan anti pencucian uang dan pencegahan penDANAan terorisme yang nantinya akan berfungsi untuk identifikasi dan pelaporan transaksi keuangan mencurigakan yang terindikasi judi online dan berkonsultasi kepada otoritas terkait dalam melihat tren terbaru dari praktik judi online.
“Informasi-informasi penting lainnya senantiasa diberikan kepada otoritas terkait, guna memudahkan analisa keuangan terkait judi online,” kata pihak DANA.
Dorong keabsahan pengguna
Secara operasional dan pengembangan inovasi, DANA sendiri sudah mengadopsi prosedur KYC (Know Your Customer) dalam proses pembukaan akun bagi pengguna dan mitra merchant.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan identitas dan profil pengguna dapat diidentifikasi dan diverifikasi dengan benar sehingga mencegah adanya akun-akun palsu yang rawan digunakan untuk aktivitas ilegal seperti judi online.
DANA bekerja sama dengan instansi pemerintah terkait yang mengelola data dan informasi kependudukan. Ke depannya, DANA mengklaim akan terus memberikan edukasi dan panduan kepada penggunanya agar mereka bisa terhindar dari praktik judi online.
Edukasi yang menyeluruh di lintas kanal komunikasi
Selain melakukan upaya-upaya di atas, DANA juga DANA meluncurkan kampanye media sosial bertajuk ‘Monitor, Konfirmasi, dan Lapor’ yang sudah mulai berjalan sejak awal Juli hingga akhir tahun nanti.
Kampanye ini memberikan edukasi mengenai berbagai jenis modus kejahatan digital, hingga cara melaporkannya kepada Customer Care DANA. Kampanye ini rencananya akan disebar dalam aplikasi, laman website, maupun kanal komunikasi lainnya.
Selain online, DANA juga tengah menyusun rencana untuk melebarkan kampanye ini secara offline dengan melibatkan komunitas, lintas industri, hingga pihak berwenang, untuk memastikan edukasi yang lebih berdampak.
Dengan berbagai langkah yg dilakukan oleh DANA, CEO platform tersebut percaya bahwa kolaborasi antara pelaku industri sektor pembayaran dengan pemerintah dan edukasi pengguna adalah satu-satunya cara untuk memberantas bentuk tindakan ilegal secara online.